AI Diprediksi akan Melipatgandakan Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Huffingtonpost
Robot Artificial Inteligence.
Rep: Fuji EP Red: Andri Saubani

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Kecerdasan dan mesin buatan (AI) diprediksi akan melipatgandakan pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia pada 2035. Hal ini disampaikan Menteri Urusan Kabinet dan Masa Depan Uni Emirat Arab, Mohammad Abdullah Al Gergawi pada pertemuan tahunan Dewan Forum Global Ekonomi Dunia di Dubai.

Al Gergawi menjelaskan, kepada peserta Forum Global Ekonomi tentang Internet of Things. Seperti lampu lalu lintas yang bisa berkomunikasi ke mobil dan berbagi data tanpa memerlukan interaksi manusia ke komputer. Internet of Things diprediks iakan menyumbang 10-15 triliun dolar AS untuk ekonomi global dalam 20 tahun ke depan.

Akan tetapi, Al Gergawi mengatakan, kapasitas angkatan kerja global akan meningkat sebesar 40 persen dalam dua dekade mendatang. Akan lebih banyak pekerjaan menjadi seorang mekanis.

Ia menegaskan, maka perlu untuk mendiskusikan rencana dan strategi tentang perkembangan teknologi yang akan menyapu dan mempengaruhi kemanusiaan. "Masa depan adalah tanggung jawab global dan moral bersama," kata Al Gergawi, dilansir dari Arab News, Ahad (12/11).


 
Berita Terpopuler

Pendapat dari Akademisi Hingga UAS Atas Polemik Salafi 'Kuasai' Masjid NU dan Muhammadiyah

Lima Fakta Misteri Pembunuhan Vina, Eky Sang Pacar Ternyata Anak Polisi

Pemerintah Akui Lengah Terkait Bencana Banjir Bandang di Sumbar yang Kali Ini Mematikan

Viral Dugaan Sekte Sesat di Bali, Sandiaga Klaim Sudah Tahu Lokasinya

Digempur Pejuang Palestina, Israel Mundur dari Al Zaytoun

Misteri Kematian Vina, Polisi Rilis Pembunuh, Kepala Desa Mengaku tak Kenal

Pihak Berwenang Rusia Kembali Tangkap Pejabat Tinggi Kementerian Pertahanan

Mahfud Ungkap Tendensi Revisi UU MK untuk Berhentikan Hakim-Hakim Tertentu

Liverpool Lakukan Upaya Baru untuk Penyerang Real Madrid Rodrygo

Salafi Bahayakan Negara Ancam Persatuan Umat, akankah Dilarang Seperti Malaysia?