Cameron Mundur dari Parlemen Inggris

Geoff Caddick/Pool via AP
Perdana Menteri Inggris David Cameron, Rabu, 22 Juni 2016.
Rep: Dian Erika N Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris, David Cameron, menyatakan akan
mengundurkan diri dari parlemen Inggris. Pernyataan Cameron tersebut disampaikan pada Senin (12/9) kepada televisi setempat.

Sebagaimana dilansir dari BBC, Senin (12/9), Cameron yang mewakili konstituen kawasan Witney menyatakan telah mempertimbangkan  rencana pengunduran dirinya. Meski sempat  menjabat sebagai PM Inggris, dirinya
memandang pengunduran dirinya tidak akan  berdampak besar dalam kelanjutan parlemen.

"Dalam pandangan saya tentang politik  modern, pengunduran diri saya tidak akan  mempengaruhi kondisi keanggotaan parlemen," ujar Cameron.

Dirinya pun meminta pengunduran dirinya tidak dibesar-besarkan. "Saya pikir semua yang Anda lakukan akan menjadi gangguan besar dan pengalihan besar dari apa yang pemerintah perlu lakukan untuk negara kita," lanjut dia.

David Cameron sebelumnya mengundurkan diri dari jabatan sebagai PM Inggris pada Juli lalu. Jabatan PM Inggris kini ditempati oleh penggantinya, Theresa May.

 
Berita Terpopuler