5 Jajanan Musim Dingin Korea Wajib Coba

ist
Bungeoppang atau kue bentuk ikan mas.
Rep: MGROL 59 Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, Dengan datangnya musim dingin, datang pula berbagai makanan ringan atau jajanan musim dingin di Korea. Jajanan musim dingin yang gurih dan manis seperti bungeoppang, Hotteok, serta ubi jalar panggang menjadi jajanan favorit yang tidak memandang usia.

Saat musim dingin, gerobak dan kios yang menjual jajanan ini menjadi mudah terlihat di setiap sudut jalan, sehingga menarik orang untuk menghangatkan diri dan mencicipi jajanan ini sebelum melanjutkan perjalanan.

Bungeoppang

Pemandangan jalanan umum musim dingin di Korea adalah gerobak penjual bungeoppang di sudut-sudut jalan. Bungeoppang dibuat dengan menuangkan adonan tepung ke dalam cetakan bungeo (ikan mas) yang terbuat dari besi dan berwarna hitam, lalu diisi dengan pasta kacang merah.

Bagi warga Korea, melihat bungeoppang yang baru dipanggang dan aroma manis yang tercium menandakan sinyal bahwa musim dingin di Korea benar-benar sudah tiba. Bungeoppang tersedia dalam ukuran mini dan bungeoppang bisa diisi dengan bahan-bahan lain, seperti pasta cokelat atau keju. Harga bervariasi menurut wilayah, tapi 3-5 buah bungeoppang biasanya dijual dengan harga 2.000 won.

Hoppang adalah roti lembut musim dingin khas Korea yang biasanya dihangatkan dalam dandang atau microwave sebelum dimakan. Hoppang tradisional diisi dengan pasta kacang merah, tapi baru-baru ini juga tersedia dengan berbagai macam isi seperti daging, keju, sayuran, ubi jalar, topping pizza, labu manis, dan banyak lagi. Selain itu, bentuk hoppang juga sudah banyak bervariasi dari waktu ke waktu.

Nama Hoppang berasal dari onomatopoeia Korea "ho-ho" untuk meniup makanan panas sedangkan Ppang artinya adalah roti. Satu buah Hoppang dijual sekitar 700 sampai 1.000 won. Camilan lezat ini dapat dibeli di hampir semua toko-toko kelontong kecil, pedagang kaki lima, atau pasar tradisional di Korea.

Gundam atau kacang chestnut panggang adalah salah satu makanan ringan musim dingin yang paling popular di Korea. Kacang chestnut panggang memakan waktu lama saat dimasak, walaupun lama rasa dari Gunbam akan membuat anda ketagihan. Kacang ini biasa dijual di pasar tradisional Korea dengan harga 2.000 sampai 3.000 won per kantong kertas kecil.


Tteokbokki adalah jajanan yang sangat populer di Korea, memiliki rasa pedas yang sangat khas, namun ada sedikit rasa manis. Bahan utama dari tteokbokki adalah garasi-tteok (kue beras dibentuk menjadi bentuk silinder panjang berwarna putih), yang dicampur dengan Eomuk (kue ikan) dan berbagai sayuran seperti bawang, kubis, wortel, pasta cabai merah, dan keju. Per porsi dijual dengan harga 2.500 sampai 3.500 won

Kkochi Eomuk yang berarti tusuk satai kue ikan. Eomuk disiapkan di tusuk sate kemudian direbus dalam kaldu yang dibumbui dengan lobak dan rumput laut. Tidak seperti tteok-Bokki, eomuk tidak pedas. Rasa Eomuk sebagai pelengkap yang bagus untuk membantu menetralkan rasa pedas dari tteok-Bokki, dan tentu saja jajanan ini termasuk menu yang harus dicari ketika Anda menghangatkan tubuh Anda.

Kkochi eomuk biasanya dijual dengan harga 500 sampai 1.000 won per tusuk. Kedua jajanan ini sangat mudah ditemukan di jalan-jalan umum di Korea.

Hotteok mungkin adalah jajanan musim dingin yang paling disukai oleh penduduk setempat dan para turis. Di musim dingin, kedai Hotteok sangat mudah ditemukan, seperti tempat-tempat di Insa-dong dan Namdaemun. Hotteok disebut juga dengan pancake ala Korea.

Hotteok dibuat dengan adonan dari tepung beras ketan dan diisi dengan campuran gula, kacang, dan kayu manis. Beberapa variasi isi Hotteok baru-baru ini diisi dengan sayuran atau biji-bijian. Hotteok dijual dengan harga 700 sampai 1.000 won, dikutip dari Visit Korea.

 
Berita Terpopuler