BP4: LGBT Kini Makin Mengkhawatirkan

EPA/Ritchie B. Tongo
Ilustrasi kelompok LGBT
Red: Bayu Hermawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) menilai perkembangan isu Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) saat ini sudah sangat memprihatinkan dan mengkhawatirkan terhadap kehidupan keagamaan, moral dan tatanan sosial bangsa Indonesia.

Ketua Umum BP4 Pusat Wahyu Widiana mengatakan para pelaku dan pendukung LGBT semakin terbuka menunjukkan identitasnya di ruang publik dan menuntut pengakuan atas dasar Hak Asasi Manusia (HAM).

Ia mengatakan bahwa kelompok LGBT kini sangat intensif memanfaatkan media informasi, termasuk media sosial, memberi pengaruh yang tidak baik terhadap mental dan moral generasi bangsa.

"LGBT secara prinsip bertentangan dengan nilai-nilai agama, kepribadian dan budaya bangsa Indonesia yang religius," tegasnya.

LGBT tidak tepat dipandang sebagai Hak Asasi Manusia dan bukan LGBT fenomena natural, tetapi suatu kelainan dan masalah sosial yang memerlukan penanganan secara baik dan komprehensif.

Pencegahan dan penanggulangan LGBT sama urgennya dengan penanggulangan narkoba, pergaulan bebas atau gerakan radikalisme. LGBT, katanya, telah menjungkir-balikkan norma, moral dan nilai-nilai agama di tengah masyarakat.

 
Berita Terpopuler