Diskusi Sirah Nabawiyah

Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia Hamid Fahmi Zarkasyi (kanan) berbicara dalam diskusi Sirah Nabawiyah sebagai Landasan Strategi Membangun Peradaban di Jakarta, Ahad (8/3). (Republika/Tahta Aidilla)

Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia Hamid Fahmi Zarkasyi (kanan) berbicara dalam diskusi Sirah Nabawiyah sebagai Landasan Strategi Membangun Peradaban di Jakarta, Ahad (8/3). (Republika/Tahta Aidilla)

Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia Hamid Fahmi Zarkasyi (kanan) berbicara dalam diskusi Sirah Nabawiyah sebagai Landasan Strategi Membangun Peradaban di Jakarta, Ahad (8/3). (Republika/Tahta Aidilla)

Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia Hamid Fahmi Zarkasyi (kanan) berbicara dalam diskusi Sirah Nabawiyah sebagai Landasan Strategi Membangun Peradaban di Jakarta, Ahad (8/3). (Republika/Tahta Aidilla)

Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia Hamid Fahmi Zarkasyi (tengah) berbicara dalam diskusi Sirah Nabawiyah sebagai Landasan Strategi Membangun Peradaban di Jakarta, Ahad (8/3). (Republika/Tahta Aidilla)

Red: Mohamad Amin Madani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia Hamid Fahmi Zarkasyi (kanan) berbicara dalam diskusi Sirah Nabawiyah sebagai Landasan Strategi Membangun Peradaban di Jakarta, Ahad (8/3).  

 
Berita Terpopuler