Saturday, 18 Syawwal 1445 / 27 April 2024

Saturday, 18 Syawwal 1445 / 27 April 2024

Mahyudin: Lelah dengan Korupsi, Generasi Muda Harus Bangkit

Senin 11 Dec 2017 09:10 WIB

Red: Gita Amanda

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Mahyudin.

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Mahyudin.

Foto: MPR RI

REPUBLIKA.CO.ID, PENAJAM -- Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Mahyudin mengungkapkan, harapan bangsa ke depan untuk secepatnya mengantarkan Indonesia maju dan sejahtera adalah generasi muda kader bangsa yang satu saat akan tampil menjadi pemimpin. Untuk itu, kader bangsa harus mulai belajar bagaimana menjadi seorang pemimpin yang baik.  Hindarilah perbuatan jahat seperti korupsi.

Korupsi yang sudah mewabah dan kronis adalah musuh bangsa Indonesia saat ini yang sangat sulit sekali hilang dan memberikan dampak negatif luar biasa. Sudah tidak terhitung lagi pelaku-pelaku korupsi yang masuk penjara, tapi tetap korupsi tidak bisa hilang. 

Mirisnya, sebagian besar pelaku korupsi adalah para oknum pejabat pemimpin lembaga mulai dari yang tinggi sampai kecil antara lain pemimpin lembaga tinggi negara, lembaga hukum, militer, bupati, wali kota, gubernur, kepala desa sampai Rukun Tetangga (RT) semuanya tertangkap karena korupsi.

Mahyudin bersama ratusan generasi muda anggota Pramuka Kwarcab Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Ini kejahatan luar biasa, di tengah-tengah masih banyak rakyat Indonesia yang hidup miskin, mereka oknum pejabat malah tidak memiliki tanggung jawab moral kepada negara dan rakyat. Hal tersebut diungkapkan Mahyudin di hadapan ratusan generasi muda anggota Pramuka Kwarcab Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur peserta Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), Ahad (10/12).

"Saking banyaknya oknum pejabat yang menjadi pelaku korupsi, saya khawatir generasi muda kader bangsa minim sosok teladan. Maka dari itu kader bangsa generasi muda mesti pintar-pintar menemukan sosok teladan di negara ini. Tapi, saya yakin masih banyak pejabat-pejabat yang bisa menjadi teladan generasi muda," katanya melalui siaran pers.

Generasi muda, lanjut Mahyudin, mesti mulai dari sekarang memahami hal tersebut. Mulailah dari diri sendiri memperbaiki diri, meningkatkan kualitas akhlak dan moral sebagai bekal jika menjadi pemimpin nanti. Untuk itu mulailah mempelajari, memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur yang ada dalam Empat Pilar, yakni Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler