Saturday, 23 Zulhijjah 1445 / 29 June 2024

Saturday, 23 Zulhijjah 1445 / 29 June 2024

Oesman Sapta Berbagi Kisah Masa Kecilnya di Depan Mahasiswa IAIS

Jumat 05 Aug 2016 09:18 WIB

Rep: Zuli Istiqomah / Red: Angga Indrawan

Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Odang

Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Odang

Foto: ROL/Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, SAMBAS -- Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta menggelar kunjungan kerja (kunker) di beberapa wilayah di Kalimantan Barat 4-6 Agustus. Hari kedua kunker, Oesman menyambangi Institus Agama Islam Sambas (IAIS) di Kabupaten Sambas. Oesman didampingi anggota Komisi VII DPR RI Katherine Angela dan Bupati Sambas menyampaikan ceramahnya. Di depan ratusan mahasiswa dan pelajar Oesman menyampaikan kisah kecilnya untuk memotivasi bagi calon generasi bangsa.

"Saya waktu kecil jual rokok di dekat pelabuhan. Ngutang lagi buruh-buruh itu. Waktu nagih bukan dibayar malah ditempeleng (tampar)," kata pria yang akrab disapa Oso di IAIS, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Jumat (5/8).

Perjuangan masa kecilnya tak sampai di situ. Ditinggal ayah meninggal pada usia delapan tahun, Oso mencari nafkah untuk sekolah. Tak tahan menjadi pedagang rokok, ia beralih profesi. Pada usia 15 tahun, pria asli Kalimantan Barat ini menjadi kuli pikul karet dari gudang ke kapal. Kehidupannya pun jauh dibandingkan dengan teman dan saudara-saudaranya.

Ia menyebutkan cerita masa kecilnya ini harus menjadi motivasi generasi muda untuk berjuang menjadi orang sukses. Sehingga dapat memetik kesuksesan di masa yang akan datang. "Kenapa saya cerita ini? Saya mau mengajak kalian punya semangat juang yang tinggi. Punya kepribadian yang tinggi. Punya keyakinan mencapai sesuatu sampai yang tinggi," ujarnya.

Ia juga mengajak pemuda pemudi Sambas untuk menjauhi narkoba. Karena narkoba merupakan racun penghancur bangsa. Setelah menyambangi kampus IAIS, Oso dijadwalkan meninjau pasar tradisional. Dilanjutkan kunjungan ke Keraton Alwazikhubillah Sambas.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler