REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALAN BUN -- Bea Cukai Pangkalan Bun memusnahkan ratusan ribu batang rokok ilegal, pada Selasa (10/4) lalu. Ini merupakan barang hasil penindakan yang telah ditetapkan sebagai Barang Milik Negara (BMN), di lapangan PT Pelindo, Pangkalan Bun.
BMN yang dimusnahkan adalah hasil penindakan Bea Cukai Pangkalan Bun di wilayah Kotawaringin Barat, Lamandau, dan Sukamara dalam kurun waktu tahun 2015 hingga 2017. Barang hasil penindakan berupa rokok ilegal berbagai jenis merek.
Modus pelanggaran yang dilakukan seperti tanpa pita cukai (polos), dilekati pita cukai palsu, dan dilekati pita cukai bekas. "Atas penindakan sebagaimana dimaksud telah ditetapkan sebagai Barang yang Dikuasai Negara (BDN) yang selanjutnya ditetapkan menjadi BMN,” jelas Kepala Kantor Bea Cukai Pangkalan Bun, Nurtanti Widyasari, dalam acara pemusnahan yang dihadiri oleh beberapa instansi pemerintahan di daerah Kotawaringin Barat, seperti dalam siaran persnya.
Total barang kena cukai yang dimusnahkan dalam acara tersebut, lanjut Nurtanti, sejumlah 309.016 batang. Barang-barang tersebut dtaksir bernilai Rp 135.108.100,00 dan potensi kerugian negara sebesar Rp 99.348.680,00.
