Sabtu 06 Apr 2024 17:00 WIB

Tiket Penyeberangan Merak-Bakauheni Terjual Habis Sampai 8 April

Pemudik yang belum membeli tiket diharapkan tidak mendatangi area pelabuhan Merak.

Sejumlah mobil pemudik menunggu antrean untuk menaiki kapal ferry di Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (6/4/2024). Empat hari jelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah, Pelabuhan Merak mulai ramai didatangi pemudik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Diprediksikan puncak arus mudik di Pelabuhan Merak akan terjadi hingga Ahad (7/4/2024).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah mobil pemudik menunggu antrean untuk menaiki kapal ferry di Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (6/4/2024). Empat hari jelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah, Pelabuhan Merak mulai ramai didatangi pemudik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Diprediksikan puncak arus mudik di Pelabuhan Merak akan terjadi hingga Ahad (7/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Korporat PT ASDP Indonesia Ferry ( Persero) Shelvy Arifin menyampaikan bahwa mulai Sabtu (6/4/2024) sampai dengan Senin (8/4/2024) pukul 23.59 WIB, tiket penyeberangan rute Merak (Banten) - Bakauheni (Lampung) telah terjual habis.

"Jadi tiket mulai hari ini sampai dengan tanggal 8 April pukul 23.59 WIB telah terjual habis untuk semua golongan di terminal ekspres maupun terminal reguler," kata Shelvy saat ditemui di Merak, Banten, Sabtu (6/4/2024).

Baca Juga

Selama arus mudik, kata Shelvy, kuota tiket yang disediakan setiap harinya mencapai 25 ribu. Ini empat kali lebih banyak dibandingkan jumlah pengguna jasa yang dilayani pada hari normal yang hanya sekitar 8.000.

Karena kuota sebanyak itu sudah terjual habis, maka ASDP mengimbau pemudik yang ingin menyeberang melalui Pelabuhan Merak agar membeli tiket penyeberangan untuk keberangkatan tanggal 9 April, mengingat tiket untuk 8 April sudah tidak tersedia lagi.

Selain itu, tiket penyeberangan dengan kapal feri sudah tersedia sejak H-60 tanggal keberangkatan, maka pemudik seharusnya sudah membeli tiket sejak jauh-jauh hari.

Mereka yang sudah membeli tiket sejak jauh-jauh hari tetap bisa mendatangi area pelabuhan. Sedangkan pemudik yang belum membeli tiket, diharapkan tidak mendatangi area pelabuhan dahulu karena tiket penyeberangan sudah tidak lagi tersedia.

Shelvy menginformasikan, saat ini ada beberapa titik zona penyangga (buffer zone) yang disediakan untuk menampung kendaraan pemudik yang sudah telanjur mendatangi area pelabuhan meski belum membeli tiket secara daring.

"Kami berharap pengguna jasa bisa mengatur kembali waktu perjalanan mereka dan juga jadwal perjalanan mereka untuk menyeberang melalui Pelabuhan Merak," kata Shelvy.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement