Rabu 23 Nov 2022 13:05 WIB

Jepang Vs Jerman Serasa Derbi di Khalifa

Delapan pemain timnas Jepang berkarier di Bundesliga Jerman.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
 Para pemain timnas Jepang melakukan pemanasan saat sesi latihan di Piala Dunia 2022, di Doha, Sabtu, 19 November 2022.
Foto: AP/Eugene Hoshiko
Para pemain timnas Jepang melakukan pemanasan saat sesi latihan di Piala Dunia 2022, di Doha, Sabtu, 19 November 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Sekitar lima kilometer sebelah barat Kota Doha berdiri sebuah stadion megah. Arena tersebut bernama Khalifa International Stadium.

Itu termasuk lokasi pertandingan Piala Dunia 2022. Gelanggang yang dibangun pada 1976 ini mengalami beberapa kali renovasi. Hingga akhirnya terpilih menjadi salah satu dari delapan stadion tempat berlangsung kompetisi sepak bola antarnegara FIFA di Qatar.

Baca Juga

Berjalannya waktu, semarak arena tersebut bakal terlihat. Tim nasional (timnas) Jepang akan meladeni ketangguhan Jerman di sana. Duel perdana Grup E itu berlangsung pada Rabu (23/11/2022) malam WIB. Serasa derbi di Khalifa International Stadium.

Mengapa demikian? Sebanyak delapan pemain dari Negeri Matahari Terbit berkarier di Bundesliga Jerman. Tiga di antaranya, Wataru Endo (VfB Stuttgart), Daichi Kamada (Eintracht Frankfurt), serta Takamu Asano (VfL Bochum).

Jelas, fakta demikian memengaruhi persiapan tim raksasa Asia ini. Sedikit banyak, Jepang mengetahui kekuatan Der Panzer. Meski demikian, skuad polesan Hajime Moriyasu memahami seperti apa level kekuatan sang rival.

"Yang pasti ada perbedaan level tim Asia dibandingkan dengan tim Eropa serta Amerika Selatan. Kami belum sampai ke sana. Tapi Anda tidak pernah tahu apa yang terjadi di turnamen seperti ini," kata Asano dikutip dari sports.ndtv.com, Selasa (22/11/2022).

Bintang Samurai Biru lainnya, Takumi Minamino menambahkan, ia sama sekali tidak gentar dengan nama besar Die Mannschaft. Ia melihat situasi sekarang.

Sepak bola sudah jauh berkembang. Perbedaan kelas sangat tipis. Minamino dan beberapa rekannya di timnas, terbiasa tampil di level tertinggi. "Sebagian besar pemain Jepang, bermain di luar negeri. Kami bersaing dengan pemain dari seluruh dunia," ujar gelandang serang AS Monaco itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement