Jumat 28 Oct 2022 05:27 WIB

Potensi Bisnis Kendaraan Komersial Diyakini Meningkat, Begini Strateginya

Ada tren pergeseran perusahaan untuk menyewa kendaraan operasionalnya

Rep: eric iskandarsjah z/ Red: Hiru Muhammad
Mitsubishi Fuso mulai memasarkan produk Euro 4 lewat Canter dan Fighter X.
Foto: dok. Istimewa
Mitsubishi Fuso mulai memasarkan produk Euro 4 lewat Canter dan Fighter X.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pengadaan kendaraan komersial sebagai suatu perusahaan tentu membutuhkan anggaran belanja modal yang besar. Terlebih, penggunaan kendaraan komersial sebagai penunjang operasional tentu juga membutuhkan biaya perawatan.

Hal ini pun mendorong hadirnya perusahaan penyewaan kendaraan komersial. Salah satu perusahaan yang baru saja terjun dalam industri rental kendaraan komersial adalah IndoPenske yang merupakan hasil kolaborasi antara anak perusahaan Indomobil Group bernama Indorent dengan Penske Truck Leasing dan Mitsui & Co., Ltd.

Baca Juga

Direktur Utama Indorent sekaligus Direktur Utama IndoPenske, Harry Pramono mengatakan, kolaborasi ini dilakukan untuk mengakomodasi tingginya potensi industri rental kendaraan komersial. "Saat ini ada trend pergeseran perusahaan yang tadinya melakukan pengadaan secara mandiri tapi kini mulai lebih memilih untuk menyewa kendaraan," kata Harry dalam konferensi pers IndoPenske di Jakarta, Kamis (27/10/2022).

Menurutnya, trend itu didasari oleh kebijakan perusahaan yang ingin lebih fokus menggunakan modal dan sumber dayanya untuk fokus menangani bisnis utama. Oleh karena itu, banyak perusahaan yang memutuskan untuk menyewa kendaraan komersial sebagai penunjang kegiatan operasional.

Layanan dari IndoPenske sendiri mencakup jaminan kualitas kendaraan, jaminan kendaraan yang selalu siap, penyediaan kendaraan pengganti, perbaikan dan perawatan. "Kami yakin kolaborasi ini bisa memberikan layanan yang optimal karena mendapat dukungan dari perusahaan Amerika bernama Penske yang telah berpengalaman dalam industri rental. Kami pun siap mengakomodasi kebutuhan beragam jenis truk mulai dari pick-up, light truck, medium truck hingga heavy duty truck dari berbagai jenis brand sesuai pilihan konsumen," ujarnya.

Selain IndoPenske, kebutuhan rental truk juga diakomodasi oleh perusahaan lokal bernama PT Agung Solusi Trans (Ageng Rent). Manajer Operasional PT Agung Solusi Trans, Edi Cahyono mengatakan, saat ini salah satu produk yang paling banyak diminati oleh konsumen rental adalah Mitsubishi FUSO.

"Sudah lama kami mempercayakan kendaraan niaga kami kepada Mitsubishi FUSO. Mengingat, produk ini dikenal berkualitas, memiliki layanan purna jual yang sangat baik dan jaminan ketersediaan suku cadang," kata Edi.

Ia pun menekankan, mayoritas permintaan dari end user Ageng Rent adalah Mitsubishi FUSO karena pertimbangan user friendly, lebih irit dan perawatan yang mudah. Oleh karena itu, Ageng Rent pun kembali menambah kendaraan sebanyak 119 unit produk FUSO Euro-4 yakni Canter FE 71, FE 71 Long, FE 74 dan FE 74 Long.

Menurutnya, produk itu dipilih untuk memenuhi kebutuhan penyewa di bidang logistik yang membutuhkan truk dengan peningkatan daya angkut dan peningkatan tenaga tapi tetap efisien.

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement