REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) SEBI dan Jaringan Wirausaha (Jawara) Kota Depok meluncurkan program Wirausaha Muda Jawara pada Sabtu (11/9). Kolaborasi ini diresmikan Wakil Wali Kota Depok, Ir H Imam Budi Hartono yang hadir dan memberikan motivasi untuk kedua lembaga.
Upaya kolaborasi ini dilakukan untuk menumbuhkembangkan para wirausahawan muda, khususnya di Kota Depok. Dalam hal ini, lembaga pendidikan tinggi berkolaborasi strategis dengan jejaring praktisi wirausaha. Hal ini senada dengan visi dan misi Pemerintahan Kota Depok yang sangat konsen menumbuh kembangkan UMKM di Kota Depok.
“Alhamdulillah, program ini menjadi kolaborasi yang sangat tepat di tengah pandemi ini. Kolaborasi antara kampus yang memiliki sumber daya manusia terdidik dan jaringan wirausaha yang memiliki jaringan pebisnis yang berpengalaman. Harapan kami program ini dapat berjalan dengan baik melahirkan para alumni SEBI yang berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja, juga SEBI dapat membantu para pebisnis agar mereka memahami aturan dan nilai agar bisnisnya berkah. Kolaborasi ini sejalan dengan visi misi Pemerintahan Kota Depok yang sangat konsen dalam pengembangan UMKM,” ungkap Imam Budi Hartono seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Kiprah STEI SEBI dalam mendidik dan melahirkan para wirausahawan muda kian terbukti dalam melahirkan lulusan yang berjiwa entrepreneur dan prestasi yang diraih para mahasiswanya. Terbaru mahasiswa STEI SEBI meraih prestasi Juara 1 Depok Virtual Expo Tahun 2021. Sedangkan Jawara, terbukti kiprahnya dengan program penumbuhan wirausahawan baru yang kini jumlah membernya sudah mencapai 5000-an yang tersebar di 11 kecamatan dan 63 kelurahan di Kota Depok.
Ketua STEI SEBI, Sigit Pramono, PhD menyampaikan, “Kita ketahui bersama bangkitnya sektor wirausaha di lapisan masyarakat perkotaan menjadi penopang untuk tumbuh kembangnya perekonomian, khususnya di Kota Depok. SEBI ingin menjadi bagian dari lembaga pendidikan yang mengembangkan potensi para generasi muda milenial agar menjadi pebisnis yang sukses dan berkarater. Kolaborasi ini merupakan wujud konkret dari misi itu. Terima kasih Jawara, semoga kolaborasi ini menjadi manfaat yang dirasakan oleh warga Depok khususnya.”
Senada dengan hal tersebut, Ubaidillah SEI, ketua Jawara mengatakan, “Mahasiswa SEBI kini bisa magang dan belajar dari pebisnis Jawara yang sudah jatuh bangun membangun usaha. Hampir semua sektor ada dari sektor kuliner hingga sektor industri kreatif. Juga member Jawara bisa mendapatkan manfaat yang luar biasa yakni traning dan pendampingan muamalah bisnis syariah dari kampus SEBI. Kolaborasi ini sangat menguatkan kita bersama untuk menjadikan Depok sebagai laboratorium untuk kebangkitan UMKM dan bisnis syariah. Sehingga dapat mengantarkan mereka menjadi UMKM dan pebisnis yang sukses di kancah nasional dan internasional.”
Kedua lembaga sepakat dalam perjanjian kerja sama yang menyepakati berkolaborasi untuk menyelenggarakan empat program strategis ke depan untuk menumbuhkembangkan wirausaha muda di Kota Depok. Program strategis tersebut yaitu ; (1). Program Wirausaha Muda Jawara, (2). Pembinaan Wirausaha Muda Jawara untuk Para Mahasiswa, (3). Training Fiqh Muamalah Bisnis Untuk Wirausaha, (4). Kolaborasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat di Bidang Kewirausahaan.
Bapak Yudi, seorang pengusaha developer perumahan yang hadir sebagai peserta menyampaikan testimoninya, “Sangat baik kolaborasi ini. Saya meyakini bahwa yang sesuai syariah itu pasti berkah. Saya punya pengalaman bahwa yang jauh dari syariah itu suksesnya hanya sementara namun jatuhnya tiba-tiba. Semoga program-program ini segera digulirkan.”
Turut hadir menyaksikan kegiatan ini para pimpinan dan manajemen STEI SEBI, para member Jawara di Kota Depok, para mahasiswa STEI SEBI asal Kota Depok yang tergabung dalam Depok Islamic Economic Forum (Diesfo), para mahasiswa Program Studi Manajemen Bisnis Syariah dan juga para penerima beasiswa program ini.
“Semoga kolaborasi kedua lembaga ini dapat menghadirkan kemaslahatan dan kemanfaatan yang luas untuk masyarakat Kota Depok,” kata Sigit Pramono.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
