Selasa 31 Aug 2021 09:13 WIB

Vaksinasi TelkomGroup Jangkau 100 Persen Karyawan

Vaksinasi TelkomGroup berhasil tingkatkan imunitas 120 ribu lebih karyawan

 Pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 oleh TelkomGroup telah menjangkau hampir seluruh karyawan perusahaan di seluruh daerah.
Foto:

Program vaksinasi skala nasional TelkomGroup dilaksanakan dengan memanfaatkan secara optimal seluruh infrastruktur dan kantor-kantor kerja perusahaan di berbagai daerah. TelkomGroup mendirikan sentra vaksinasi di sejumlah kantor kerja perusahaan yang memiliki kapasitas memadai untuk program tersebut. Selain itu TelkomGroup juga melaksanakan kegiatan sentra vaksinasi dengan bekerja sama dengan instansi terkait seperti Puskesmas, TNI, dan Polri di sejumlah wilayah

 

Seluruh pelaksanaan program vaksinasi TelkomGroup dipastikan berjalan sesuai prosedur dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat berdasarkan aturan pemerintah, serta memanfaatkan secara maksimal seluruh teknologi informasi yang dimiliki TelkomGroup dalam mekanisme kegiatan vaksinasi. Seluruh karyawan dan anggota keluarganya bisa mendapat vaksinasi dengan beberapa syarat antara lain sehat, berumur 12 tahun ke atas untuk jenis vaksin tertentu, ibu hamil atas persetujuan dokter, dan penyintas Covid-19 lebih dari tiga bulan.

 

photo
Pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 oleh TelkomGroup telah menjangkau hampir seluruh karyawan perusahaan di seluruh daerah. - (Telkom)

 

Afriwandi menegaskan, program vaksinasi ini akan terus dilakukan hingga seluruh keluarga TelkomGroup mendapat suntikan untuk menambah imun dalam menghadapi pandemi Covid-19. "Saat ini hampir seluruh karyawan mendapatkan vaksinasi, sehingga selanjutnya vaksinasi akan difokuskan kepada seluruh anggota keluarga karyawan,” katanya.

 

Selain gencar melaksanakan program vaksinasi, TelkomGroup juga terus mengajak masyarakat untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi. “Selain melalui vaksinasi, TelkomGroup juga berkomitmen mencegah penyebaran Covid-19 melalui pemanfaatan secara maksimal aplikasi PeduliLindungi oleh karyawan yang dapat melakukan pelacakan (tracing) dapat lebih mudah dilakukan dan didata,” tutup Afriwandi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement