Selasa 22 Jun 2021 07:23 WIB

Pertunjukan Live Foo Fighters Guncang Madison Square Garden

Foo Fighters menjadi band rock pertama yang menggelar pertunjukan live saat pandemi.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Nora Azizah
Foo Fighters menjadi band rock pertama yang menggelar pertunjukan live saat pandemi.
Foto: BBC
Foo Fighters menjadi band rock pertama yang menggelar pertunjukan live saat pandemi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini, memang sudah mulai banyak masyarakat yang menjalani kehidupannya kembali. Semangat itulah yang menggema dan menyegarkan, dengan pengalaman musik live yang dihidupkan kembali Foo Fighters di Madison Square Garden pada Ahad (21/6) malam, dilansir dari the guardians, Selasa (22/6).

Tepat di Hari Ayah, arena itu diizinkan untuk menggelar konser pertama sejak Covid-19 pada Maret 2020 lalu. Foo Fighters menghentak keras panggung membawakan lagu paling terkenal mereka, "Times Like These”, yang biasanya disimpan untuk akhir pertunjukan. Saat lagu selesai, sang vokalis Dave Grohl, mengangkat tangan kanannya dengan penuh kemenangan, saat teriakan kebebasan terdengar di seluruh arena.

Baca Juga

Tidak butuh kata-kata, hanya dengan gemuruh, sudah cukup menggambarkan bahwa penampilan mereka telah ditunggu-tunggu oleh para penonton selama 15 bulan terakhir. Karena bahagianya Foo Fighters bisa kembali manggung, mereka langsung memainkan lagu berikutnya “The Pretender”.

Grohl mengatakan, biasanya Foos hanya langsung memainkan lagu demi lagu saja. Tetapi kali ini, dia mengambil waktu sejenak untuk merenungkan momen itu.

“Apakah kamu menikmatinya?,” tanya Grohl kepada sang gitaris, Pat Smear.

“Saya juga (menikmatinya). Saya tidak berpikir bahwa kami akan berada di sini malam ini jika bukan karena banyak orang yang membantu kami sampai sejauh ini,” ungkap Smear.

Meskipun konser ramai ditonton penuh, mereka tetap belum normal. Untuk kali ini, para penonton diwajibkan untuk menunjukkan bukti vaksinasi, meskipun ini menimbulkan protes dari penggemar Foo Fighters yang anti-vax. Selain itu, di dalam stadion juga masih banyak orang yang memakai masker, namun banyak juga yang tidak.

Ada juga tempat mencuci tangan, dan pasti ada orang-orang yang memiliki kecemasan tentang berteriak di wajah orang asing tanpa masker dalam konser musik. Bahkan sebelum Foo Fighters naik ke atas panggung, para penggemar sudah berdiri.

"Saya senang. Ini akan luar biasa,” kata Justin Stags (18) dari West Milford, New Jersey, yang mengenakan kaus biru Nirvana “Nevermind” sebagai penghormatan kepada Grohl.

Seolah malam itu belum cukup emosional, pertunjukan itu didedikasikan untuk manajer panggung lama Foo Fighter, Andy Pollard, yang meninggal mendadak pada Jumat. Pollard bahkan mendapat cinta di MSG Jumbotron Seventh Avenue.

Tetapi pada akhirnya, tidak ada yang bisa mencuri kegembiraan kembalinya musik live ke Garden. Pat B., seorang pengantar di MSG yang tidak ingin memberikan nama belakangnya, menyimpulkannya. Rock and roll sudah kembali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement