Selasa 15 Jun 2021 06:42 WIB

Arnautovic Minta Maaf Setelah Diduga Lontarkan Gestur Rasis

Arnautovic menegaskan tidak ada niat melakukan tindakan rasialis selama pertandingan.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Marko Arnautovic (kanan) dari Austria merayakan gol dengan rekan setimnya David Alaba selama pertandingan penyisihan Grup C Euro 2020 antara Austria dan Makedonia Utara di Bucharest, Rumania, 13 Juni 2021.
Foto: EPA-EFE/ Robert Ghement / POOL
Marko Arnautovic (kanan) dari Austria merayakan gol dengan rekan setimnya David Alaba selama pertandingan penyisihan Grup C Euro 2020 antara Austria dan Makedonia Utara di Bucharest, Rumania, 13 Juni 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, BUCHAREST -- Striker timnas Austria, Marko Arnautovic, meminta maaf setelah bersikap yang mengundang kontroversi dalam pertandingan babak penyisihan Grup C Euro 2020 kontra Macedonia Utara, Senin (14/6) dini hari WIB. Austria menang 3-1 dalam laga tersebut.

Arnautovic yang menutup kemenangan tim dengan golnya di menit ke-89, melakukan selebrasi yang dianggap mendiskriminasi ras lain.

Kapten timnas Austria, David Alaba, langsung menghentikan selebrasi gol tersebut. Arnautovic akhirnya meminta maaf terhadap sikapnya.

"Ada banyak ujaran kebencian dari laga itu dan saya ingin meminta maaf, terutama untuk saudara saya di Macedonia Utara dan Albania," kata Arnautovic seperti dilansir ESPN, Selasa (15/6).

Arnautovic diketahui memiliki keturunan Serbia. Sementara, etnis Serbia diketahui memiliki sejarah panjang dan kelam dengan Macedonia Utara dan Albania.

Arnautovic menegaskan tidak ada niat melakukan tindakan rasialis selama pertandingan. Ia menyebut dirinya menghargai setiap etnis yang ia temui. "Saya ingin nyatakan satu hal, saya bukan rasis. Saya punya teman di setiap negara dan menghargai keragaman. Semua orang harus tahu itu," ujarnya.

Austria akan menghadapi Belanda di pertandingan selanjutnya pada Kamis (17/6) waktu setempat. Sementara Macedonia Utara akan menantang Ukraina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement