Pemerintah kota khawatir apabila simulasi dilanjutkan untuk pelaksanaan PTM secara rutin mulai 1 Februari 2021 untuk semua kelas, dapat menimbulkan klaster baru Covid-19.
"Karena itu, yang boleh masuk hanya siswa kelas akhir yang akan menghadapi ujian nasional, yakni kelas VI, IX dan kelas XII," katanya.
Akan tetapi, PTM tidak bisa dilaksanakan secara penuh selama seminggu, sebab Satgas Covid-19 membatasi PTM maksimal dilakukan empat kali seminggu.
Di sisi lain, selain melakukan pengawasan, tim yang diturunkan ke sekitar 130 mandrasah se-Kota Mataram, juga memberikan sosialisasi tentang gerakan 5M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilisasi, dan menghindari kerumunan.
"Jadi sekarang sudah tidak 3M lagi, melainkan 5M, agar siswa yang masuk ke sekolah benar-benat bebas dari Covid-19," katanya.