REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pembangunan kembali Bandara Ngloram di Kabupaten Blora, Jawa Tengah ditargetkan selesai tahun ini. Revitalisasi Bandara Nglora dilakukan bersamaan dengan pembangunan dengan beberapa bandara lain di Jawa Tengah.
Direktur Bandara Ngloram, Nafhan Syahroni mengatakan, proses pembangunan Bandara Ngloram secara keseluruhan memang ditargetkan selesai pada 2021 ini.
Progres tahap awal pembangunan telah rampung 100 persen. Antara lain meliputi pembangunan lanndasan pacu 30 meter x 1.500 meter, pembangunan taxiway serta pembangunan apron.
Untuk pembangunan terminal penumpang Bandara Ngloram, hingga saat ini progresnya sudah mencapai 35 persen. "Sejumlah pekerjaan lanjutan dan berbagai fasilitas pendukungnya serta perpanjangan landasan pacu hingga 1.600 meter bakal selesai pada tahun ini," kata Nafhan di sela-sela kunjungan sejumlah menteri ke Bandara Ngloram di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Ahad (3/1).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menambahkan, pembangunan bandara Ngloram ibarat mimpi lama yang akhirnya terwujud. Karena saat dulu bandara tersebut kondisinya cukup mengenaskan.
"Dulu saat kali pertama melihat Bandara Ngloram ini kondisinya sangat tidak terawat. Namun saat itu saya juga yakin bandara tersebut bisa dikembangkan lagi setelah dibangun kembali," kata Ganjar.
Setelah melalui proses panjang, akhirnya pembangunan Bandara Ngloram dapat dilaksanakan. Ganjar berterimakasih pada semua pihak baik pusat maupun daerah atas terlaksananya pekerjaan tersebut.
Tidak hanya bandara Ngloram, beberapa bandara lain di Jawa Tengah juga sedang dikebut penyelesaiannya. Di antaranya Bandara Jenderal Soedirman di Kabupaten Purbalingga dan Bandara Dewandaru di Karimunjawa, Kabupaten Jepara.
"Bandara Semarang sudah jadi bagus, Purbalingga dan Dewandaru sedang ongoing process. Ini konektivitas yang bagus, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi bangsa dan negara," ungkap Ganjar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
