Selasa 20 Oct 2020 19:52 WIB

BTN Tawarkan Bunga KPR 5 Persen Khusus Milenial

BTN berupaya mengedukasi tentang pentingnya berinvestasi sejak dini

Rep: Novita Intan/ Red: Gita Amanda
BTN tawarkan bunga KPR 5 persen khusus milenial.
Foto: Yulius Satria Wijaya/ANTARA
BTN tawarkan bunga KPR 5 persen khusus milenial.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk bersinergi dengan para pengembang properti untuk menggenjot penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR). Kali ini BTN berkolaborasi bersama pengembang PT Puriloka Jayakusuma bertajuk Libur Bayar Angsuran KPR (CLBK) selama enam bulan.

Executive Vice President Non Subsidized Mortgage & Personal Lending Division BTN Suryanti Agustinar mengatakan program tersebut memiliki benefit menarik yang bisa didapat masyarakat dalam program CLBK, antara lain down payment (DP/uang muka) hanya lima persen serta bebas biaya provisi, administrasi, dan appraisal serta diskon asuransi jiwa sebesar 10 persen khususnya bagi masyarakat yang membeli unit rumah pada proyek-proyek yang dikembangkan Puriloka Jayakusuma.

Baca Juga

“Target market dari program CLBK KPR selama enam bulan adalah para milenial. BTN berupaya mengedukasi tentang pentingnya berinvestasi sejak dini sesuai dengan slogan corporate BTN yaitu Hidup Ga Cuma Tentang Hari Ini (HGCTHI) dan juga sebagai Juaranyaaa KPR,” ujarnya kepada Republika, Selasa (20/10).

Menurutnya sebagai upaya memberikan kemudahan transaksi perbankan pada masa Pandemi Covid-19,  BTN menyediakan aplikasi BTN Properti yang dapat diakses melalui handphone pintar atau website www.btnproperti.co.id. Aplikasi BTN Properti memiliki banyak fitur yang memudahkan setiap penggunanya, seperti simulasi angsuran, tracking berkas, pembayaran booking fee, hingga kemudahan untuk pengajuan kredit secara online.

PT Puriloka Jayakusuma merupakan group pengembang PT Purinusa Jayakusuma. Saat ini tengah fokus membangun rumah tapak dengan konsep klaster, Kitri Bakti Residence di Jalan Raya Binong, Suka Bakti, Curug, Tangerang, Banten. Harga hunian dibanderol mulai dari Rp 600 jutaan per unit.

Direktur Utama PT Puriloka Jayakusuma Agus Purwadinata menambahkan kerja sama ini kesekian kalinya dilakukan oleh Purinusa dan BTN. Diharapkan kerja sama ini akan dapat mendongkrak pasar, khususnya pada proyek-proyek yang digarap Purinusa.

“Pasar saat ini sudah mulai bergairah, meski masih sedikit peningkatan, tapi ini menunjukan optimisme kedepannya buat kami para pengembang,” ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement