Selasa 06 Oct 2020 09:10 WIB

Juru Bicara Gedung Putih Kayleigh McEnany Positif Covid-19

Virus corona masih terus menyebar di Gedung Putih.

Rep: Lintar Satria/ Red: Christiyaningsih
Juru Bicara Gedung Putih Kayleigh McEnany positif Covid-19. Ilustrasi.
Foto: EPA
Juru Bicara Gedung Putih Kayleigh McEnany positif Covid-19. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Virus corona masih terus menyebar di Gedung Putih. Pada Selasa (6/10) surat kabar Amerika Serikat (AS) the New York Times melaporkan juru bicara Kayleigh McEnany dan dua orang deputi masuk dalam daftar orang dekat presiden yang terinfeksi Covid-19.

Saat Presiden Donald Trump kembali ke Gedung Putih untuk menjalani perawatan dari sana, McEnany mengumumkan di Twitter bahwa ia positif Covid-19 dan akan melakukan karantina mandiri. McEnany mengatakan beberapa kali melakukan tes Covid-19 hasilnya selalu negatif, 'termasuk setiap hari sejak hari Kamis'.

Baca Juga

Namun, pakar kesehatan menyebut ia mungkin sudah terinfeksi selama beberapa hari termasuk saat ia berbicara dengan para jurnalis tanpa masker di Gedung Putih dalam konferensi pers Ahad (4/10) lalu. Dua anggota tim pers Gedung Putih lainnya Karoline Leavitt dan Chad Gilmartin juga dinyatakan positif virus corona. Salah satu sumber yang mengetahui hal ini mengatakan kedua orang itu sudah mengetahui mereka positif sebelum McEnany.

Kabar ini muncul ketika Trump kembali ke Gedung Putih setelah dirawat di Walter Reed National Military Medical Center. Trump sempat menyapa para pendukungnya di luar rumah sakit.

Sambil mengenakan masker, Trump mengangkat tinjunya dan memberikan jempol untuk para pendukungnya di luar Walter Reed Medical Center. Saat ditanya wartawan berapa banyak orang yang terinfeksi virus corona di Gedung Putih. Trump hanya menjawab 'terima kasih banyak'.

Wakil Presiden Mike Pence yang dinyatakan negatif dalam tes Covid-19 pada Ahad lalu dijadwalkan akan terbang ke Utah untuk mengikuti debat melawan Senator Kamala Harris. Pence juga berencana untuk menghadiri acara di Arizona dan Florida pada pekan ini. Dokternya mengatakan Pence tidak melakukan karantina mandiri karena Pence tidak melakukan kontak dekat dengan orang yang terinfeksi virus corona.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement