Kamis 06 Aug 2020 19:40 WIB

Bangka Belitung Gencarkan Penanaman Bibit Pohon Mangrove

Bangka Belitung memiliki kurang lebih 950 pulau kecil.

Mangrove (Ilustrasi)
Foto: FAKHRI HERMANSYAH/ANTARA FOTO
Mangrove (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya memulihkan kawasan hutan mangrovedi wilayahnya. Antara lain, dengan menggencarkan penanaman bibit pohon mangrove di kawasan hutan mangroveyang sudah rusak.

"Kami berkomitmen untuk memulihkan dan mengembalikan fungsi hutan mangrove, baik dari sisi ekologi, sosial, maupun ekonominya," kata Gubernur Kepulauan Bangka BelitungErzaldi Rosman Djohandalam acara diskusi di Pangkalpinang, Kamis.

Baca Juga

"Mulai dari 2018 sampai 2020, kita bersama instansi terkait lainnya sudah menanam 560.160 (bibit) pohon mangrove di hutan bakau yang mengalami kerusakan," ia menambahkan.

Ia menjelaskan, Bangka Belitung memiliki kurang lebih 950 pulau kecil dan 60 persen pulau-pulaunya dikelilingi oleh hutan mangrove yang luasnya total 63.914 hektare. Sekitar 1.161 hektare dari hutan mangroveyang mengelilingi pulau-pulau di Bangka Belitung sudah mengalami degradasi.

Gubernur mengemukakan perlunya sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam upaya pemulihan dan pelestarian hutan mangrovedan ekosistemnya.

Ia menjelaskan, pemerintah provinsi sudah menjalankan sistem pengelolaan kawasan mangrovedan tambak terpadu yang disebut silvofishery, yang memadukan kegiatan budidaya perikanan dengan kegiatan pengelolaan dan pelestarian hutan mangrove.

"Kami juga mencanangkan program pemulihan lahan Gertak Moment Seru dan One Week Three Thousand Tree(satu pekan tiga ribu pohon) guna mengoptimalkan pelestarian lingkungan yang mengalami kerusakan ini," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement