Jumat 19 Jun 2020 13:49 WIB

Pogba Pulih, Solskjaer Tertantang Racik Komposisi Terbaik MU

Kesembuhan Paul Pogba membuat stok gelandang MU yang bugar bertambah.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Gelandang Manchester United (MU) Paul Pogba
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Gelandang Manchester United (MU) Paul Pogba

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Ada yang berubah dari Manchester United (MU) saat musim 2019/2020 berlanjut. Ini terkait komposisi di lini tengah tim tersebut. Kesembuhan Paul Pogba membuat stok gelandang MU yang bugar bertambah. 

Sebelumnya pada musim dingin 2020, manajemen Setan Merah sudah mendatangkan gelandang anyar bernama Bruno Fernandes. Kedatangan Fernandes meningkatkan kualitas area tengah pemilik Stadion Old Trafford itu. 

Baca Juga

Kemudian Nemanja Matic mulai sering diturunkan sejak Tahun Baru dan membalasnya dengan penampilan lumayan. Aksi Matic membuat pelatih Ole Gunnar Solskjaer terkesan dan membuat MU memperpanjang kontrak Matic semusim lagi. 

Fred kian trengginas, Sejauh musim 2019/2020 berjalan, pemain asal Brasil itu 22 kali menjadi starter United di Liga Primer Inggris. Masih ada Scott McTominay. Setelah sembuh dari cedera lutut, pesepakbola 23 tahun itu tampil mengesankan. 

Solskjaer bersyukur akan banyaknya opsi yang ia miliki di lini tengah. Ia merasa lima nama tersebut pantas menjadi pemain reguler. "Jadi ini tidak memberi saya masalah, tapi tantangan yang bagus," kata arsitek berkebangsaan Norwegia, dikutip dari Manchester Evening News, Jumat (19/6). 

Ia berpendapat Matic, McTominay, dan Fred tampil fantastis sejauh musim 2019/2020 berjalan. Kemudian Fernandes memberi dampak positif dalam waktu singkat. 

"Paul kembali fit. Ia bisa membantu kami karena ia memiliki kualitas yang tak dimiliki orang lain," ujar Solskjaer. 

Manchester United langsung bertemu lawan berat saat kompetisi Liga Inggris berlanjut. Pada Sabtu (20/6) dini hari WIB, Setan Merah berhadapan dengan Tottenham Hotspur di London. 

Sejatinya United dalam tren positif. Setan Merah belum terkalahkan di 11 pertandingan terakhir. Namun catatan ini terjadi sebelum jeda kompetisi akibat pandemi Covid-19. Selama tiga bulan, para pemain tidak bertanding sehingga kebugaran dan aspek lain terkait pertandingan dipastikan akan berkurang. Baik MU maupun Spurs sama-sama mengejar tiket Liga Champions musim depan. Frederikus Bata

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement