Rabu 03 Jun 2020 21:36 WIB

Kesembuhan Covid-19 di DIY Cukup Tinggi

Dari total 237 kasus positif di DIY, 171 kasus di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Andi Nur Aminah
Pasien positif yang telah sembuh dari COVID-19 (ilustrasi)
Foto: ANTARA/JESSICA HELENA WUYSANG
Pasien positif yang telah sembuh dari COVID-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kesembuhan dari kasus positif Covid-19 di DIY cukup tinggi. Dari total 237 kasus positif di DIY, 171 kasus di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

Artinya, kesembuhan kasus positif di DIY sudah mencapai 72 persen. 171 kasus positif yang sembuh tersebut disumbang oleh adanya tambahan dua kasus yang dinyatakan sembuh pada 3 Juni 2020 ini.

Baca Juga

"Dua tambahan kasus sembuh yaitu warga Kabupaten Sleman yang berjenis kelamin perempuan, dengan kasus nomor 230 berumur 42 tahun dan kasus nomor 232 berumur 31 tahun," kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih, Rabu (3/6).

Selain cukup tingginya kasus positif yang dinyatakan sembuh, penambahan kasus positif baru di DIY juga sudah mulai landai. Sebab, dalam dua hari terakhir yaitu pada 2 dan 3 Juni 2020 tidak ada penambahan kasus positif baru.

Bahkan, pada 25, 26 dan 28 Mei lalu juga tidak ada penambahan kasus positif baru. Adapun penambahan kasus pada hari setelahnya, namun tidak terlalu besar yang hanya ada penambahan satu kasus hingga paling besar tiga kasus. "Untuk kematian positif Covid-19 di DIY tidak bertambah dan masih delapan kasus," jelasnya.

Pada 3 Juni ini, juga dilaporkan ada satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia di DIY. PDP ini sudah menjalani tes swab dan hasil pemeriksaannya masih dalam proses laboratorium. "PDP meninggal dunia perempuan yang berumur 38 tahun asal Sleman. PDP ini memiliki komorbid (penyakit penyerta) TB (Tuberculosis)," ujar Berty.

Dengan begitu, PDP meninggal dunia di DIY sudah mencapai 20 orang dari total 159 PDP yang masih dalam proses laboratorium. Sementara, Orang Dalam Pengawasan (ODP) sudah mencapai 6.874 orang.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement