REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pemain Liverpool menunjukan dukungannya dalam gerakan Black Lives Matter, terkait dengan kematian warga Amerika Serikat George Floyd. Flyod meninggal setelah polisi kulit putih menekan lehernya dengan kaki di hadapan publik.
Beberapa pemain Liverpool, termasuk James Milner, Virgil van Dijk dan Andy Robertson, mengunggah foto semua skuat berlutut di lingkaran tengah lapangan di Anfield. ''Persatuan adalah kekuatan. #BlackLivesMatter,'' tulis Liverpool dalam unggahannya di akun Twitter, dikutip dari Sky Sports, Selasa (2/6).
Unity is strength #BlackLivesMatter pic.twitter.com/wWCi2iaBBt
— Virgil van Dijk (@VirgilvDijk) June 1, 2020
Sebelumnya, penyerang Manchester United, Marcus Rashford, masyarakat mulai terbagi dalam pesan antirasisme yang sangat kuat. Pemain berusia 22 tahun itu mengatakan, ia terus mengikuti perkembangan apa yang terjadi di dunia.
''Saat ini saya minta masyarakat ikut bersama, bekerja bersama dan bersatu, kami mulai terbelah dibanding yang pernah terjadi sebelumnya. Masyarakat terluka dan butuh jawaban,'' kata Rashford.
Rekan setim Rashford di tim nasional Inggris, Jadon Sancho, juga mengirim pesan untuk 'keadilan', setelah mencetak gol untuk Borussia Dortmund akhir pekan ini. Sancho membawa Dortmund unggul 2-0 atas Paderborn di menit 57 dalam pertandingan Bundesliga. Dalam selebrasi golnya, ia menganggat jersey untuk memperlihatkan kaos dalamnya dengan pesan justice for George Floyd.
The entire squad knelt in Anfield's centre circle ahead of today's training session in a powerful show of support for the #BlackLivesMatter movement.
Unity is strength: https://t.co/2BN18U4jIY pic.twitter.com/oVE5RgNMmh
— Liverpool FC (at 🏠) (@LFC) June 1, 2020
Ikuti Whatsapp Channel Republika
