Kamis 28 May 2020 07:15 WIB

Bansos di Majalengka Belum Seluruhnya Tersalurkan

Bansos masih akan disalurkan sampai 4 Juni.

Rep: Lilis Handayani/ Red: Dwi Murdaningsih
Seorang warga usai mendaftarkan diri sebagai penerima bantuan sosial (bansos). ilustrasi
Foto: ANTARA/septianda perdana
Seorang warga usai mendaftarkan diri sebagai penerima bantuan sosial (bansos). ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA – Proses penyaluran bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak Covid-19 di Kabupaten Majalengka hingga kini masih berlangsung. Hingga saat ini, Kantor Pos masih melakukan pendistribusian penyaluran bansos yang dikirim dari provinsi.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Majalengka, Gandana Purwana, mengatakan, pihaknya harus menunggu semua bansos tersalurkan untuk mengetahui jumlah data bansos yang telah disalurkan.

Baca Juga

‘’Sampai sekarang belum tahu karena belum semua tersalurkan,’’ kata Gandana, melalui siaran pers yang dirilis humas Gugus Tugas Majalengka, Rabu (27/5) malam.

Sementara itu, Kepala Kantor Pos Majalengka, Sri Pujiati, menjelaskan, pihaknya hingga kini masih melakukan proses penyaluran bantuan sosial dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Dia menyatakan, penyelesaian penyaluran bansos tersebut sudah diatur dalam jadwal.

‘’Sudah ada jadwalnya. Insya Allah kalau sesuai jadwal, sampai 4 Juni 2020,’’ kata Sri.

Seperti diketahui, saat ini terdapat sembilan pintu bantuan bagi warga terdampak Covid-19 khususnya di Provinsi Jawa Barat. Yakni, Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Sembako, serta Bansos Presiden khusus perantau Jabodetabek.

Selain itu, ada juga Dana Desa untuk kabupaten, Kartu Pra Kerja, bantuan tunai Kementerian Sosial (Kemensos), bansos kabupaten atau kota, bansos gubernur, dan Gerakan Nasi Bungkus dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement