Sabtu 28 Mar 2020 09:04 WIB

300 Anggota Jamaah Diisolasi di Masjid Kebon Jeruk

300 anggota jamaah Masjid Kebon Jeruk diisolasi karena 3 orang terpapar Covid-19

Red: Nur Aini
Petugas medis menunjukkan sampel darah wartawan saat menjalani Tes Diagnostik Cepat (Rapid Diagnostic Test) Covid-19 di Ruang Tengah Balaikota Bandung, Kota Bandung, Jumat (27/3). Sedikitnya 37 wartawan dari berbagai media massa menjalani Tes Diagnostik Cepat (Rapid Diagnostic Test) Covid-19 untuk memastikan tidak terpapar virus Corona (Covid -19) setelah Wakil Walikota Bandung dinyatakan positif Covid-19 pada Senin (23/3)
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Petugas medis menunjukkan sampel darah wartawan saat menjalani Tes Diagnostik Cepat (Rapid Diagnostic Test) Covid-19 di Ruang Tengah Balaikota Bandung, Kota Bandung, Jumat (27/3). Sedikitnya 37 wartawan dari berbagai media massa menjalani Tes Diagnostik Cepat (Rapid Diagnostic Test) Covid-19 untuk memastikan tidak terpapar virus Corona (Covid -19) setelah Wakil Walikota Bandung dinyatakan positif Covid-19 pada Senin (23/3)

REPUBLIKA.CO.ID, TAMANSARI -- Camat Tamansari, Jakarta Barat, Risan Mustar meminta bantuan pangan berbentuk makanan siap saji untuk sekitar 300 anggota jamaah Masjid Kebon Jeruk yang diisolasi akibat tiga orang terdeteksi terduga terpapar Covid-19.

Permohonan tersebut tertuang dalam surat yang dikeluarkan dari Kecamatan Tamansari kepada Suku Dinas Sosial Jakarta Barat. Isolasi berlaku selama 14 hari mulai Kamis (26/3) di masjid tersebut.

Baca Juga

"Bantuannya makanan siap saji, karena daripada dia mondar-mandir keluar makanya kami minta bantuan," ujar Risan di Jakarta, Jumat (27/3) malam.

Dari sekitar 300 anggota jamaah, 73 orang di antaranya merupakan warga negara asing.

Saat Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat melakukan "rapid test" atau tes cepat Covid-19 terhadap jamaah masjid tersebut, hasilnya menunjukkan tiga orang terduga terpapar virus corona jenis baru (Covid-19).

"Karena dari hasil tes kemarin ada tiga jamaah yang terduga (suspect), maka sekarang jamaah yang ada di sana kita isolasi selama 14 hari," kata dia.

Tiga WNI yang terduga terpapar virus corona diisolasi dan dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. Tiga orang itu terdiri atas seorang warga Sumatera Utara dan dua orang asal Aceh.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement