Bea Cukai Hadiri Sidang CBC dan ISC

Sidang CBC membahas 18 agenda internasional administrasi kepabeanan dunia.

Bea Cukai
Perwakilan Bea Cukai hadiri sidang para pemangku kebijakan internasional Customs Capacity Building (CBC) dan Customs Integrity sub-Committe (ISC).
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perwakilan Bea Cukai hadiri sidang para pemangku kebijakan internasional Customs Capacity Building (CBC) dan Customs Integrity sub-Committe (ISC), yang turut dihadiri 186 administrasi kepabeanan dunia. Sidang CBC ini membahas delapan belas agenda internasional customs capacity building programs. Bea Cukai diundang menjadi pembicara dalam salah satu agendanya yakni Gender Equality and Diversity (GED).

Direktur Kepabeanan Internasional dan Antarlembaga Bea Cukai, Syarif Hidayat, mengungkapkan bahwa Bea Cukai telah menggunakan WCO GEOAT (Gender Equality and Diversity Organizational Assessment Tool) sebagai instrumen berstandar internasional dalam implementasi GED, “Selain itu kami juga secara aktif berbagi terkait hal ini kepada para anggota WCO lainnya di forum bulanan virtual conference, dan mendukung WCO dalam survei, penyusunan GEOAT termutakhir, dan penyusunan modul GED e-learning,” ujarnya seperti dalam siaran pers.

Atas keterlibatan Bea Cukai, WCO mengapresiasi capaian dan mengharapkan Indonesia yang diwakili oleh Bea Cukai dapat menjadi GED mover bagi anggota lainnya, di lingkup kerja sama bilateral dan regional. Selanjutnya, dalam sidang para pemangku kebijakan ISC, WCO kembali memberikan kepercayaan kepada Bea Cukai untuk kembali menjadi vice-chair ISC periode 2019/2020, bersama Meksiko sebagai chair, setelah pada periode 2018/2019 menjabat posisi yang sama.

Baca Juga

“Kami dinilai telah berpengalaman dalam pengembangan program customs integrity dan WCO juga melihat besarnya kontribusi Bea Cukai di ISC,” ujar Syarif.

 
Berita Terpopuler