HPN 2018, Zulhasan: Pers Harus Jadi Perekat Persatuan

Pers nasional berperan penting memberikan informasi positif.

MPR RI
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan di puncak Hari Pers Nasional 2018.
Rep: Amri Amrullah/ Rr Laeny Sulistyawati Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Zulkifli Hasan mengucapkan selamat Hari Pers Nasional kepada seluruh insan pers Indonesia. Ia berharap pers tetap menjadi perekat persatuan bangsa.

"Saat ini perubahan terjadi sangat cepat, masyarakat berubah dengan cepat dan pers juga berubah," kata Zulhasan, sapaan Zulkifli, Kamis (9/2).

Menurut Zulhasan, kemajuan teknologi yang berlangsung sangat pesat mempengaruhi hidup masyarakat. Teknologi informasi yang berkembang cepat membuat arus informasi bergerak sangat cepat.

"Ribuan informasi kita terima dalam hitungan detik dan tidak semua informasi itu kita butuhkan," ujar Zulhasan.

Ketua MPR RI menghadiri HPN 2018.

Membanjirnya berita palsu (hoax) tidak bisa dihindari dan masyarakat sering tidak bisa membedakan mana berita yang benar dan yang hoax. "Di sinilah peran pers diharapkan bisa menjadi penyaring," tambah Zulhasan.

Pers, tambah Zulhasan, diharapkan berperan merekatkan kesatuan bangsa, karena berita yang potensial memecah kesatuan bangsa sangat banyak bermunculan. Pers nasional menurutnya, berperan penting memberikan informasi positif untuk memperkuat nasionalisme.

Teknologi informasi dan digital membuat pers berubah dari konvensional menjadi online dan digital. Persaingan menjadi sangat keras sehingga sering mengabaikan kode etik. "Persaingan memang sangat keras, tetapi idealisme dan kode etik wajib dijaga," pungkas Zulhasan.

 
Berita Terpopuler