Libur Lebaran, Parkir Kendaraan Pengunjung KBS Surabaya Ditata

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA — Kebun Binatang Surabaya (KBS) di Kota Surabaya, Jawa Timur, diperkirakan akan ramai pengunjung saat masa libur Lebaran 2024. Mengantisipasi hal itu, parkir kendaraan pengunjung KBS ditata agar meminimalkan potensi kepadatan arus lalu lintas.  

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Tundjung Iswandaru mengatakan, dinasnya sudah menggelar rapat koordinasi bersama PD Taman Satwa KBS, Polrestabes Surabaya, dan Komando Garnisun Tetap (Kogartap) III/Surabaya dalam rangka persiapan pengamanan libur Lebaran di KBS.

Salah satu yang dibahas dalam rapat koordinasi itu terkait parkir kendaraan pengunjung KBS dan lalu lintasnya. Tundjung menjelaskan, halaman parkir KBS sepenuhnya akan digunakan untuk menampung kendaraan roda dua atau sepeda motor pengunjung. Sementara kendaraan roda empat atau mobil pengunjung akan diarahkan untuk parkir di Gedung Parkir Terminal Intermoda Joyoboyo.

Menurut Tundjung, nantinya disiapkan lokasi drop zone pengunjung di Jalan Setail. Adapun kendaraannya akan dikawal oleh petugas menuju area parkir di Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ). PD Taman Satwa KBS juga disebut menyiapkan personel tambahan yang ditugaskan di area parkir.

Pada masa libur Lebaran, 11 April-21 April 2024, Tundjung mengatakan, disepakati juga pemberlakuan lalu lintas satu arah di Jalan Setail, yaitu dari selatan ke utara, untuk semua jenis kendaraan. Kendaraan yang keluar dari area parkir KBS akan diarahkan petugas untuk belok kiri menuju Jalan Ciliwung.

“PD Taman Satwa KBS akan menerapkan pengaturan ticketing parkir dengan pembayaran di pintu keluar untuk mengurangi potensi antrean di pintu masuk parkir,” kata Tundjung, awal pekan ini.

Parkir liar

Tundjung mengatakan, Dishub bersama PD Taman Satwa KBS menyiapkan tenda posko petugas pengamanan dan pengaturan selama masa libur Lebaran di Jalan Setail. Petugas akan disiagakan melakukan pengamanan, termasuk mengantisipasi kemunculan parkir liar di sekitar KBS.

Di masa liburan, menurut Tundjung, juru parkir liar kerap muncul, terlebih saat terjadi lonjakan pengunjung KBS. Karena itu, ia mengatakan, Dishub sudah berkoordinasi dengan jajaran Polrestabes Surabaya dan Kogartap III/Surabaya untuk melakukan penghalauan, serta penindakan terhadap juru parkir liar.

“Penindakan sesuai dengan SOP (prosedur operasi standar). Kalau melanggar, kita bawa untuk tipiring (proses sidang tindak pidana ringan),” kata dia.

Tundjung pun mengimbau para pengunjung KBS yang membawa kendaraan untuk mengikuti arahan petugas resmi dan tidak mengikuti juru parkir liar. Selain menindak parkir liar, ia mengatakan, ada petugas juga yang disiagakan untuk mencegah kemunculan pedagang kaki lima (PKL) di sekitar pintu masuk wisata KBS.

Kepala Seksi Humas KBS, Lintang Ratri Sunarwidhi, mengatakan, pada masa libur Lebaran ini waktu operasional KBS mulai pukul 07.30 WIB hingga 16.00 WIB. Tidak ada perubahan harga tiket masuk KBS, masih Rp 15 ribu per orang.

Selama masa libur Lebaran ini ditargetkan ada puluhan ribu pengunjung KBS setiap harinya. “Tahun ini kami sih berharapnya bisa sampai 70 ribu (pengunjung) per harinya. Biasanya tertinggi pada H+3 Lebaran,” ujar Lintang.