Warga Antusias Berburu Beras Murah di H-7 Lebaran 1445 Hijriyah di Bandung

Beras tersebut dapat digunakan hingga lebaran.

Republika/M Fauzi Ridwan
Sejumlah warga di Kelurahan Hegarmanah, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung terlihat antusias mendatangi stan Bulog yang menjual beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) pada acara bazar murah di Pusat Pendidikan Hukum (Pusdikkum) Direktorat Hukum Angkatan Darat (Ditkumad), Jalan Setiabudi Bandung, Rabu (3/4/2024). Mereka berburu beras murah di tengah harga beras di pasaran naik.
Rep: Muhammad Fauzi Ridwan Red: Arie Lukihardianti

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-----Sejumlah warga di Kelurahan Hegarmanah, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, terlihat antusias mendatangi stan Bulog yang menjual beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) pada acara bazar murah di Pusat Pendidikan Hukum (Pusdikkum) Direktorat Hukum Angkatan Darat (Ditkumad), Jalan Setiabudi Bandung, Rabu (3/4/2024). Mereka berburu beras murah di tengah harga beras di pasaran naik.

Baca Juga

Warga yang hendak membeli beras murah terlebih dahulu harus membayar sejumlah uang di stan Bulog. Mereka kemudian diberi kupon dan diarahkan untuk mengambil beras di tempat lain. Salah seorang warga Hegarmanah Tatang mengaku sengaja datang ke acara bazar murah untuk membeli beras SPHP ukuran lima kilogram. Ia mendapatkan informasi dari sesama tetangga tentang penjualan beras murah.

"Sangat murah, kalau di pasaran biasa Rp 15 ribu dan bisa Rp 16 ribu per kilogram," ujar Tatang di acara bazar murah, Rabu (3/4/2024).

Ia mengaku membeli beras SPHP berukuran lima kilogram dengan harga Rp 53.000. Ke depan diharapkan bazar murah dapat menjual produk-produk lainnya seperti cabai. Dengan beras murah yang dibeli jelang Lebaran 1445 Hijriah, ia mengaku diharapkan beras dapat digunakan hingga lebaran.

Danpusdikkum Ditkumad Kolonel Chk R Deltanto Sarwi Diatmiko mengatakan kegiatan bazar murah dilaksanakan sejak Rabu (3/4/2024) hingga Kamis (4/4/2024). Kegiatan tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat salah satunya beras.

Pihaknya bekerja sama dengan Bulog, Disbudpar Kota Bandung, kampus UPI dan camat serta kapolsek. Sejumlah UMKM pun turut terlibat dalam bazar murah sehingga masyarakat dapat membeli murah.

"Tugas TNI salah satunya mengatasi kesulitan masyarakat jadi kami mengutamakan lingkungan Pusdikkum dikelilingi masyarakat umum mungkin mereka menunggu untuk mendapatkan kebutuhan pokok yang harganya kini meningkat," kata dia.

Ia mengatakan telah menyiapkan beras murah sehingga diharapkan kebutuhan beras di masyarakat dapat terpenuhi. Pihaknya juga mengadakan lomba-lomba lainnya.

"Insya Allah banyak masyarakat membeli dan antusias dan dibantu oleh kapolsek, pak Danramil. Insya Allah masyarakat terpenuhi," katanya.

 

 
Berita Terpopuler