Oppenheimer Memulai Debutnya di Jepang dengan Pendapatan 2,5 Juta Dolar AS

Oppenheimer terlibat dalam pembuatan bom atom yang dijatuhkan di Jepang pada 1945.

Dok Universal Pictures
Salah satu adegan dalam film Oppenheimer. Oppenheimer akhirnya tayang di Jepang.
Rep: Umi Nur Fadhilah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film epik sejarah Oppenheimer karya Christopher Nolan terus menarik perhatian penonton di seluruh dunia, bahkan setelah lebih dari delapan bulan sejak perilisannya dan kemenangan besar di Oscar. Sinema yang dibintangi Cillian Murphy ini baru saja memulai debutnya di pasar terakhirnya, Jepang, dengan menghasilkan pendapatan sebesar 2,5 juta dolar AS (sekitar Rp 39,7 miliar) dari 343 bioskop.

Baca Juga

Meskipun telah berjalan cukup lama, Oppenheimer masih berhasil meraih posisi ketiga di bagan box office Jepang. Film berdurasi 180 menit itu mengekor di belakang dua film lokal, yaitu horor Strange House dan animasi Haikyu!!.

Menurut laporan dari Universal Pictures, debut Oppenheimer ini mencatatkan pencapaian sebagai pembukaan akhir pekan terbesar tahun 2024 untuk rilisan Hollywood di Jepang.

Capaiannya mengalahkan pendapatan pembukaan Aquaman and the Lost Kingdom (1,6 juta dolar AS, atau sekitar Rp 25,4 miliar) dan Dune: Part Two (1,3 juta dolar AS, atau sekitar Rp 20,6 juta).

Dengan pendapatan ini, total penghasilan global Oppenheimer mencapai 965 juta dolar AS (sekitar Rp 15,3 triliun). Angka ini sungguh mengesankan mengingat film dengan rating R yang berdurasi tiga jam itu sebagian besar mengambil setting di laboratorium dan balai pemerintahan Amerika Serikat. Terlebih lagi, film ini meraih tujuh penghargaan Oscar, termasuk kategori Film Terbaik dan Sutradara Terbaik.

Keputusan untuk merilis Oppenheimer di Jepang datang bukannya tanpa kontroversi. Apalagi, film ini mengangkat kisah nyata fisikawan Amerika, J. Robert Oppenheimer, yang terlibat dalam pembuatan bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki pada 1945.

Namun, setelah beberapa bulan negosiasi, Oppenheimer akhirnya dirilis di Jepang setelah distributor Bitters End mengambil alih diskusi pada Desember 2023. Meskipun tergolong sukses, pendapatan awal Oppenheimer di Jepang masih di bawah beberapa film Nolan sebelumnya seperti Inception, yang merupakan film terlaris Nolan di Jepang dengan pendapatan sebesar 42 juta dolar AS (sekitar Rp 667,9 miliar). 

 
Berita Terpopuler