7 Daftar Destinasi Wisata Religi Populer di Jawa Barat

Wisata religi tidak hanya untuk menumbuhkan kecintaan terhadap masjid.

Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah umat Muslim melaksanakan sholat Idul Fitri 1442 Hijriah di Masjid Dian Al-Mahri, Depok, Jawa Barat.
Rep: Mabruroh Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Suci Ramadhan bukan hanya menjadi momentum untuk meningkatkan amal kebajikan dan ibadah-ibadah sunnah lainnya, tetapi juga menghidupkan tradisi yang kerap ada di bulan Ramadhan, seperti ngabuburit berburu takjil hingga menyusuri berbagai destinasi wisata religi dengan mengunjungi masjid-masjid ikonik.

Wisata religi tidak hanya untuk menumbuhkan kecintaan terhadap masjid, tetapi juga menambah wawasan keagamaan karena umumnya masjid-masjid ini di setiap Ramadhan akan menggelar pesantren Ramadhan ataupun pengajian Ramadhan.

Berikut ini rekomendasi wisata religi yang selalu ramai dikunjungi di bulan Ramadhan maupun hari-hari biasa.

Baca Juga

Destinasi Wisata Religi di Jawa Barat

1. Masjid Raya Al Jabbar

Masjid ini berada di Jalan Cimincrang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung. Masjid ini tidak pernah sepi dari kunjungan warga sekitar hingga jamaah dari asia tenggara juga sudah mulai menjadikan masjid raya al jabar ini sebagai destinasi wisata religi. Paling sedikit 5.000 jamaah yang berkunjung, paling banyak 43 ribu jamaah dalam sehari. Rata-rata kunjungan setiap hari mencapai 12 ribu.

Masyarakat berwudhu di pelataran masjid untuk mengikuti shalat tarawih pertama Ramadhan 1445 H di Masjid Raya Jawa Barat Al Jabbar, Kota Bandung, Senin (11/3/2024). Dalam tarawih pertama ini, Imam Besar Masjid Raya Al Jabbar KH Miftah Faridl hadir menyampaikan ceramah. - (Edi Yusuf/Republika)



2. Masjid At-Thohir

Masjid yang berada di kawasan Cimanggis, Tapos, Kota Depok ini juga berpotensi menjadi ikon baru destinasi wisata religi di Indonesia. Masjid At-Thohir yang diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Maret 2022 ini didirikan oleh dua bersaudara yang juga pengusaha sukses pemilik Adaro Energy Indonesia, Boy Thohir dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Selanjutnya...

3. Masjid Al Kamil

Masjid yang berbentuk bunga teratai di pesisir Waduk Jatigede ini dirancang oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Masjid ini juga menjadi salah satu ikon baru wisata religi di Kabupaten Sumedang. Pada Ramadhan kali ini, Masjid Al Kamil juga menggelar Pesantren Ramadhan yang diikuti oleh ratusan ASN Sumedang.

4. Masjid Dian Al Mahri atau Kubah Mas

Masjid Kubah Emas Depok memiliki nama resmi Masjid Dian Al Mahri. Masjid ini terletak di jalan Raya Meruyung, RT01/RW01, Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Kota Depok, Jawa Barat. Dibangun pada tahun 2001, masjid ini memiliki luas sebesar 8.000 meter persegi yang dapat menampung 20 ribu jamaah. Disebut sebagai masjid kubah mas karena ciri khas masjid ini tampak dari lima kubahnya yang dilapisi oleh emas murni.

5. Masjid Agung Sang Cipta Rasa di Cirebon

Konon, masjid tertua di Cirebon ini dibangun melibatkan 500 orang yang didatangkan dari Majapahit, Demak, dan Cirebon yang mana Sunan Kalijaga menjadi arsitek pembangunannya. Hingga kini, Masjid Sang Cipta Rasa bukan cuma menjadi tempat wisata religi tetapi juga masih aktif digunakan untuk beribadah. Setiap sholat Jumat, masjid ini memiliki ciri khas Adzan Pitu, yaitu akan ada 7 orang muazin yang mengumandangkan adzan.

6. Masjid at Ta’awwun

Masjid At Ta'awun berlokasi di Cisarua, Jalan Raya Puncak Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dan menjadi tempat favorit masyarakat untuk shalat dan berwisata. Masjid Atta'awun berdiri sejak 1997 di atas lahan seluas 1 hektare dengan luas bangunan 300 meter persegi, dan mampu menampung hingga 700 orang. Masjid ini sangat cocok dijadikan destinasi wisata religi karena tempatnya yang nyaman, asri, dan teduh.

7. Masjid Islamic Center Abdul Manan

Masjid ini berada di Indramayu dan memiliki luas tanah hingga 12 hektare. Pada lantai satu mampu menampung hingga 1.250 jamaah dan di lantai dua menampung 1.000 jamaah. Masjid ini juga terdapat area rumput sintetis, yang dapat digunakan untuk bermain anak-anak. Kendati demikian, ketika waktu sholat berjamaah dimulai, akan ada petugas yang berkeliling dan melarang anak-anak maupun pengunjung berlarian di area tersebut.

 
Berita Terpopuler