Biden Kerja Mati-matian Satukan NATO untuk Dukung Ukraina

Biden bertekad mencegah tentara AS beroperasi di wilayah Ukraina.

EPA-EFE/DAVID BECKER
Presiden AS Joe Biden.
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat Joe Biden dalam pidato kampanyenya di Philadelphia mengatakan dia telah "bekerja mati-matian" untuk menyatukan aliansi NATO untuk mendukung Ukraina dalam konfliknya dengan Rusia. Biden juga mengatakan bahwa ia bertekad mencegah tentara AS beroperasi di wilayah Ukraina.

Baca Juga

“Saya telah bekerja mati-matian untuk menyatukan Eropa, NATO, dan memastikan Ukraina tidak dihancurkan oleh diktator Rusia ini,” kata Biden, Jumat (8/3/2024).

Pada Kamis (7/3/2024), Biden menyampaikan pidato kenegaraan tahunannya kepada anggota parlemen AS, di mana ia berjanji tidak akan meninggalkan dukungannya terhadap Ukraina.

Pada September 2023, Biden menyinggung Presiden Rusia Vladimir Putin dengan menyebutnya sebagai 'diktator'. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov saat mengomentari ucapan Biden saat itu menyatakan bahwa Putin tidak akan pernah melakukan penghinaan pribadi.

 
Berita Terpopuler

Saksi: Eh Pegi? Pegi Kan Masih di Bandung

Penjelasan Budak Lahirkan Tuan, Manusia tanpa Sandal, dan Penggembala Jadi Tanda Kiamat

Dilaporkan ke Propam Polri, Kapolda Sumbar Geram: LBH Sok Suci!

Reaksi Doktor Gaza Lulusan Unbraw di Pengungsian Saat Tahu RI Impor dari Israel

Terungkap 5 Komitmen Ketua KPU untuk Korban Ketika Janji Menikahi tak Dipenuhi

Ceramah Hasyim Asyari di Depan Presiden Soal Sembelih Sifat Kebinatangan Viral, Ini Isinya

Catat Rekor, Israel Rampas Tanah Palestina Hingga 2.370 Hektar, Terbesar dalam Tiga Dekade

Lima Kali ‘Alam’ Serang Pasukan Israel, dari Lebah hingga Jamur Mematikan

Kemenkes Bantah Terlibat Pencopotan Prof Budi dari Dekan FK Unair

'Cinta Rahasia' Israel dan Singapura di Balik Lonjakan Impor Israel ke Indonesia