Ganjar Pranowo Ungkap Investasi Terbaik adalah ke SDM

Andika Perkasa akan memberi latihan debat Ganjar Pranowo pada 2-3 Januari 2023.

Republika/Thoudy Badai
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo saat mengunjungi Obyek Mata Air Cokro (OMAC) di Juragan Jero, Daleman, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu (27/12/2023).
Rep: Nawir Arsyad Akbar Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menaruh perhatian terhadap pentingnya pendidikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Pasalnya, SDM yang baik adalah modal penting negara untuk memanfaatkan momentum bonus demografi dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.

"Maka mimpi besar bonus demografi yang saya katakan tadi, yuk kita dorong yuk. Tidak ada investasi terbaik kecuali sumber daya manusia," ujar Ganjar dalam acara sarasehan nasional alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (28/12/2023).

Dia pun menyoroti anggaran pendidikan sebesar 20 persen dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Namun, Ganjar melihat, mayoritas anggaran tersebut belum sepenuhnya ditujukan kepada peningkatan akses dan kualitas pendidikan. "Kalau kita fokuskan, maka anak anak berbakat kita akan mendapatkan pendidikan the best," ujar Ganjar.

Di samping itu, ia menekankan, pentingnya kepastian hukum untuk menghadirkan investor. Sebab investasi yang hadir dapat membuka lapangan pekerjaan baru dan menjadi tempat pengembangan SDM Indonesia.

"Musti kita genjot betul, improvementnya harus kita lakukan terus-menerus, tapi akselerasi cepat yang sat set tidak terjadi. Ini yang kita harapkan," ujar gubernur Jawa Tengah periode 2013-2023 itu.

Sebelumnya, Ganjar meluncurkan program '1 Keluarga Miskin 1 Sarjana' di Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Program tersebut menjadi salah satu upayanya untuk mengentaskan kemiskinan jika terpilih pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Andika beri masukan Ganjar...

Deputi Politik Tim Pemenangan Nasional (TPN), Andi Widjajanto mengatakan, Ganjar Pranowo memiliki pengalaman terkait tema debat calon presiden (capres) pada 7 Januari mendatang. Capres nomor urut 3 itu juga akan mendapatkan masukan dari mantan panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa terkait tema debat ketiga.

Diketahui, debat ketiga akan diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 7 Januari 2024. Tema debat tersebut meliputi pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.

"Jadi kami relatif anteng untuk tema keamanan, karena Mas Ganjar sebagai gubernur Jateng memiliki pengalaman dan pemahaman yang dalam," ujar Andi di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Rabu (27/12/2023).

"Kalau saya nggak salah ada waktu khusus nanti tanggal 2-3 Januari dari Mas Andika. Ada dari Mas Todung Mulya Lubis jadi Duta Besar di Norwegia, akan disampaikan," ucap Ganjar menambahkan.

Ganjar kerap menjadi pembicara untuk menyampaikan gagasannya dalam diskusi publik yang mengangkat tema geopolitik. Pengetahuannya tentang pertahanan juga diperolehnya ketika menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah.

"Untuk pertahanan, alutsista ya ternyata Mas Ganjar sebagai gubernur Jateng sering berinteraksi dengan TNI di sana. Mas Ganjar tahu ada batalyon artileri di mana kekuatannya seperti apa, helikopter di mana, kekuatannya seperti apa," ujar Andi.

Debat capres akan dilangsungkan tiga kali, sedangkan debat cawapres dua kali. Adapun tema debat ketiga adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.

 
Berita Terpopuler