Sekitar 500 Ruang Kelas di Sekolah Kabupaten Cirebon Dilaporkan Rusak

Pihak sekolah diminta mengecek kondisi bangunan mengantisipasi kondisi musim hujan. 

Dok BPBD Kabupaten Cirebon
Atap ruang kelas di SDN 1 Kedungdawa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, ambruk, Jumat (17/11/2023) malam.
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Irfan Fitrat

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON — Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menginventarisasi ruang kelas di sekolah yang kondisinya rusak. Diharapkan ada bantuan dari kementerian terkait untuk memperbaiki ruang kelas yang rusak itu.

Baca Juga

“Sudah kita inventarisasi, ada sekitar 500 ruang kelas. Sebagian besar (kerusakan pada bagian) atapnya,” kata Kepala Disdik Kabupaten Cirebon, Ronianto, saat meninjau kondisi SDN 1 Kedungdawa di Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Sabtu (18/11/2023).

Ronianto mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan kementerian terkait agar bisa membantu perbaikan ruang kelas di sekolah wilayah Kabupaten Cirebon. Pasalnya, kebutuhan anggaran untuk perbaikan itu disebut terbilang besar.

“Kami juga minta sekolah-sekolah untuk update Dapodiknya (Data Pokok Pendidikan) karena kementerian melihatnya Dapodik keadaan sekolah terkini. Dapodik itu kewenangannya ada di sekolah,” kata Ronianto.

Menghadapi musim hujan, Ronianto mengimbau pihak sekolah mengecek kondisi bangunan. Pengecekan dilakukan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan saat musim hujan, seperti bangunan ambruk.

Sebagaimana terjadi di SDN 1 Kedungdawa. Atap salah satu ruang kelas di sekolah tersebut dilaporkan ambruk setelah turun hujan deras dan angin kencang pada Jumat (17/11/2023) malam.

 
Berita Terpopuler