MUI Serahkan Bantuan Rp 25 Miliar untuk Palestina kepada Baznas

Baznas berharap penyaluran bantuan tahap kedua bisa segera dilakukan.

Republika/ Mabruroh
Majelis Ulama Indonesia (MUI) serahkan penggalangan dana bantuan kemanusiaan pada Aksi Damai Bela Palestina 5/11 di Monas, kepada Baznas RI, di kantor MUI Pusat, Jakarta, Senin (6/11/2023).
Rep: Mabruroh Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI telah menerima donasi Rp 25 miliar dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk rakyat Palestina. Penyerahan dana kemanusiaan untuk Palestina ini dilakukan di Gedung MUI Pusat di Jakarta pada Senin (6/11/2023).

Sekjen MUI Amirsyah Tambunan mengatakan, dana sebesar Rp 25 miliar merupakan penggalangan donasi yang dilakukan oleh MUI. Sebanyak Rp 23 miliar dari dana tersebut sebelumnya untuk pendirian Rumah Sakit Indonesia di kota Hebron, Palestina. Sedangkan dana Rp 2 miliar merupakan penggalangan yang dilakukan MUI melalui aksi damai bela Palestina di Monas pada Ahad (5/11/2023).

Menurut Buya Amirsyah, ia mempercayakan amanat masyarakat Indonesia untuk membantu Palestina melalui Baznas. Ini karena Baznas mengupayakan agar bantuan tersebut benar-benar dikirim melalui cara yang resmi untuk sampai di Gaza.

“Karena kami tidak ingin penyaluran ini tersangkut dengan hal-hal yang tidak diinginkan, kita ingin salurannya tepat, dan sasarannya juga tepat, kemudian juga bisa kita pertanggungjawabkan ke publik, akuntabel dan transparan karena ini uang atas nama rakyat Indonesia, MUI dan Baznas hanya sebagai wasilah menyampaikan bantuan,” kata Buya Amirsyah.

Bendahara Umum MUI Misbahul Ulum mengatakan donasi yang digalang MUI pada aksi damai bela Palestina di Monas masih dalam perhitungan. Namun, jika melalui perhitungan cepat saja, dana yang terkumpul sebesar Rp 2 miliar.

“Melalui acara kemarin, alhamdulillah, penghitungan memang belum selesai, tapi insha Allah perhitungan cepat ada dua miliar rupiah, ini masih terus berdatangan misalnya dari MUI kota, dan lain-lain masih terus berdatangan ke MUI,” kata Misbah.

Baca Juga

Pimpinan Baznas RI Bidang Pengumpulan...

Pimpinan Baznas RI Bidang Pengumpulan Rizaludin Kurniawan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada MUI atas kepercayaannya kepada Baznas. Rizal menekankan prinsip Baznas dalam menyalurkan dana bantuan dari umat ini ada tiga, yakni aman secara syar’i, aman secara regulasi, dan aman secara NKRI.

“Terkait penghimpunan dana ini, kami laporkan pada tahap pertama sudah menyalurkan dan sudah dilepas oleh Bapak Presiden Jokowi dan alhamdulillah jam 10 pagi tadi, pesawat angkut charter dari bantuan Baznas sudah mendarat di bandara al-Aris perbatasan Mesir, itu hanya 1 jam ke (gerbang) rafah atau sekitar 40km, dan kami masih menunggu, selanjutnya untuk pengelolaan masuk ke (Gaza melalui) Rafah,” jelas Rizal.

Rizal menambahkan juga ikut serta dalam aksi damai bela Palestina yang diselenggarakan MUI di Monas. Baznas berpartisipasi dengan menyediakan tenda untuk minum dan istirahat para peserta aksi.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) serahkan penggalangan dana bantuan kemanusiaan pada Aksi Damai Bela Palestina 5/11 di Monas, kepada Baznas RI, di kantor MUI Pusat, Jakarta, Senin (6/11/2023). - (Republika/ Mabruroh)

Baznas berharap penyaluran bantuan tahap kedua bisa segera dilakukan. “Dana sudah stand by insya Allah sampai sore tadi di rekening Solidaritas Dunia Islam ada Rp 19,7 miliar, dan ini ingin kami segera sampaikan dan ini belum dari MUI,” katanya.

Rizal menambahkan telah mencari jasa sewa pesawat untuk bisa membawa bantuan ke Gaza. Harganya mulai Rp 9 miliar dan yang paling murah Rp 4 miliar.

Rizal berharap, pemerintah, dalam hal ini Kementerian Luar Negeri, atau instansi lainnya yang ingin mengirimkan bantuan ke Gaza, dapat menyertakan bantuan dari Baznas juga sehingga bantuan tahap dua ini dapat segera dikirimkan ke Gaza.

 
Berita Terpopuler