Literasi Islam Mampu Berdampak Baik ke Banyak Sektor

Literasi Islam berdampak baik kepada ekonomi, perbankan, hingga gaya hidup Islam.

Republika/Thoudy Badai
Direktur Sales dan Distribusi PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Anton Sukarna (ketiga kiri) Ketua Umum Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) Arys Hilman (kedua kiri), Ketua Ikapi DKI Jakarta Hikmat Kurnia (kedua kanan), pemenang Islamic Book Fair Award 2023 Hamid Fahmy Zarkasyi (tengah) dan pimpinan sejumlah pondok pesantren berfoto bersama saat membuka acara Islamic Book Fair 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (20/9/2023). Pameran buku islam atau Islamic Book Fair ke-21 kembali digelar di Istora Senayan dengan menyajikan beragam program seperti IBF Awards 2023, lomba marawis dan pameran buku yang berlangsung mulai dari Rabu (20/9) hingga Ahad (24/9) mendatang.
Rep: Havid Al Vizki Red: Fian Firatmaja

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Islamic Book Fair (IBF) 2023 kembali digelar di Istora Senayan, Jakarta. Islamic Book Fair (IBF) kali ini mengangkat tema berakhlak dan berprestasi dengan literasi Islam.

Direktur Sales and Production Bank Syariah Indonesia (BSI) Anton Sukarna menilai literasi Islam berdampak baik kepada ekonomi, perbankan, hingga gaya hidup Islam. Menurut dia, literasi Islam saat ini sangat bekerja luar biasa sehingga momentum tersebut dimanfaatkan oleh masyarakat dengan baik.

Secara pribadi, ia menyebutkan literasi Islam sedang mendapatkan momentumnya. Ia berharap literasi Islam juga bisa berdampak baik terhadap ekonomi syariah.

Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) DKI Jakarta, Hikmat Kurnia menuturkan generasi muda saat ini sangat antusias terhadap literasi Islam. Antusias terhadap literasi Islam tersebut juga berdampak pada banyaknya buku-buku Islam untuk generasi muda, baik fiksi maupun nonfiksi.

 

 

 

 

Videografer | Havid Al Vizki

Video Editor | Fian Firatmaja

 

 
Berita Terpopuler