Pembaruan Pertama Threads Pertama untuk iOS, Ini Fungsinya

Meta telah merilis pembaruan signifikan pertama untuk Threads.

EPA-EFE/ETIENNE LAURENT
Meta meluncurkan pembaruan pertama Threads namun sebatas untuk pengguna ponsel iPhone.
Rep: Desy Susilawati Red: Natalia Endah Hapsari

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Meta telah merilis pembaruan signifikan pertama ke Threads sejak jejaring sosial diluncurkan awal bulan ini. 

Baca Juga

Dilansir dari laman Engadget, Kamis (20/7/2023), Cameron Roth dari Meta telah merinci pemutakhiran ke aplikasi iOS yang menambahkan tab Follows ke umpan aktivitas, membuatnya lebih mudah untuk melihat siapa yang baru saja mengikuti Anda. Anda akan lebih mudah mengikuti orang kembali. Dengan demikian, Anda dapat membuka daftar pengikut Instagram Anda untuk melihat lebih detail siapa saja yang mengikuti Anda.

Pembaruan juga menambahkan terjemahan untuk teks posting, jadi Anda akan memiliki lebih mudah untuk mengikuti orang yang berbicara bahasa asing. Anda dapat berlangganan ke pengguna yang berhenti mengikuti untuk mendapatkan notifikasi tanpa memenuhi linimasa Anda. Ada beberapa penyesuaian antarmuka dasar juga, seperti label reposter yang dapat Anda ketuk. Aplikasi harus lebih ramping dan halus, terutama saat memuat atau menggulir umpan aktivitas Anda.

Beberapa fitur diaktifkan di sisi server, jadi jangan heran jika tidak semuanya langsung tersedia.  Tidak disebutkan kapan Android akan mendapatkan pembaruan yang setara. Namun, program beta Android menawarkan fitur sebelum mencapai aplikasi yang tersedia untuk umum.

Masih banyak fitur yang hilang, dan tim Threads menyadarinya. Anda belum dapat menggunakan umpan kronologis, pesan langsung, atau tagar. Anda tidak dapat sepenuhnya menghapus diri Anda dari Threads tanpa menghapus akun Instagram Anda juga. Dan tanpa versi web lengkap, biasanya tidak praktis menggunakan Threads di komputer. Pembaruan pertama ini menunjukkan bahwa Meta bertindak berdasarkan setidaknya beberapa janji, meskipun mungkin perlu beberapa saat untuk mengatasi setiap masalah.

Meta memiliki motivasi untuk bertindak cepat. Penggunaan utas menurun setelah lonjakan awal, dan tidak adanya beberapa fitur (seperti tagar dan aplikasi web) dapat menjauhkan pengguna baru. Paritas yang lebih besar dapat membantu mempertahankan minat sementara Meta mempertimbangkan peluncuran di Uni Eropa dan bersiap untuk ekspansi yang signifikan.

 

 
Berita Terpopuler