Ulama Madura Mimpikan Habib Bahar: Dia Ikhlas Tapi Salah Cara Dakwah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar dua pekan sebelum terjadinya penembakan terhadap Habib Bahar bin Smith oleh orang tak dikenal, seorang kiai asal Madura memberikan nasihat untuk Habib Bahar, nasihat itu sesuai mimpi yang dialaminya, yang isinya agar Habib Bahar memperbaiki cara dakwahnya. Sebab selama ini cara Habib Bahar dalam memperjuangkan agama dinilai salah. 

Tokoh yang dimaksud adalah KH Abdul Hannan Al Ihsan yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Ihsan Sendang Dajah, Kecamatan Lebang, Bangkalan, Jawa Timur. 

Video Kiai Hannan yang membeberkan isi mimpinya itu viral dan telah diunggah di berbagai platform media seperti di Tiktok oleh akun @imam_22091993 dan di YouTube salah satunya oleh kanal Ceko Official dengan Judul Mimpi Dzuriyah Walisongo Kiai Hannan Madura Tentang Habib Bahar. 

Dalam video itu, kiai Hannan mengaku bermimpi mendapat pesan dari seseorang untuk disampaikan kepada HBS. 

Mimpi itu terjadi pada 1 Mei 2023 malam. Dia menyebutkan bahwa Habib Bahar adalah orang ikhlas tetapi telah salah cara dalam memperjuangkan agama.   

"Habib Bakar dikatakan oleh beliau, saya tidak bisa menyebutkan namanya nanti saja kalau ketemu Habib Bahar, Habib Bahar adalah seorang pemuda yang ikhlas luar biasa di dalam memperjuangkan agama Islam bahkan tidak ada yang menyamai keikhlasan beliau. Tetapi beliau telah salah cara," kata Kiai Hannan. 

Baca juga: 7 Daftar Kontroversi Panji Gumilang Pimpinan Al Zaytun yang tak Pernah Tersentuh

Selain itu, Kiai Hannan mengatakan bahwa dia diminta untuk mengubah cara Habib Bahar berdakwah memperjuangkan agama. Sebab cara yang salah yang diterapkan Habib Bahar dalam berdakwah juga membuat orang-orang yang mengikuti Habib Bahar salah cara dalam memperjuangkan agama. 

Lebih lanjut Kiai Hannan menjelaskan bahwa berdasarkan mimpinya, Habib Bahar tengah didera kesedihan yang dalam. 

Sebab banyak orang yang telah menyalahkannya akhir-akhir ini. Tak terkecuali orang-orang terdekat dengan Habib Bahar yang juga turut menyalahkan Habib Bahar. 

Kiai Hannan mengatakan dalam mimpinya itu, dia melihat Habib Bahar menangis. Kiai Hannan mengatakan sesuai mimpinya bahwa Habib Bahar telah salah paham terhadap terhadap para kiai.  

"Jadi beliau memang kondisinya sakit tidak sehat. Juga sedih karena mendapatkan serangan bertubi-tubi. Dan yang terakhir mohon untuk yang menyerang, berkata-kata di luar batas kesopanan mohon tidak lagi mencaci Habib Bahar. Saya diminta menemui Habib Bahar untuk tidak lagi menerapkan cara yang salah, tetapi diminta Habib Bahar untuk terus mendakwahkan Islam dengan cara yang lebih baik," katanya 

Kasus penembakan terhadap Habib Bahar bin Smith masih dalam penyelidikan Polres Bogor, Jawa Barat. HBS ditembak oleh orang tak dikenal pada Jumat (12/5/2023).  

Nasihat yang sama juga disampaikan Habib Abu Bakar bin Hasan Al Attas Az Zabidi yang ditujukan khususnya kepada Habib Bahar bin Smith dan Habib Hanif Al Athas sehubungan dengan kegaduhan yang timbul tentang persoalan silsilah habib dan Wali Songo.

Video tersebut telah diunggah banyak kanal Youtube, di antaranya oleh kanal Youtube Pondok Pesantren Jamiyatul Ikhwan dengan judul "Permohonan Maaf Habib Abu Bakar ke Dzuriyah Walisongo dan Pribumi". Selain itu, video serupa juga diunggah kanal Youtube Benteng Nusantara dan beberapa kanal lainnya. 

Dalam petikan video tersebut, Habib Al Abu Bakar memberikan nasihat kepada HBS dan Habib Hanif Al Atas agar menunjukkan akhlak yang baik dalam berceramah. Selain itu, dia juga meminta agar keduanya tidak sembarangan terhadap para pribumi.  

"Saya juga minta Bahar bin Smith kalau ceramah berakhlak yang baik. Jangan kamu tunjukkan kepada masyarakat semakin nilainya kepada alawiyyin itu semakin kecil karena perilaku kamu yang tidak baik. Juga Hanif Al Athas juga jangan sembarangan, jangan sembarangan. Jangan kira pribumi takut sama kamu. Tidak sama sekali. Kalau mereka, kalau mereka mau saja kerjain, satu kali, habis kamu roboh rata, tidak ada yang bisa tolong, orang punya kesabaran ada batasnya," kata Habib Abu Bakar.

Dia meminta agar para habib menghormati dan menyayangi para kiai. Dia juga memohon maaf kepada para kiai atas kegaduhan yang timbul berkaitan dengan silsilah nasab Wali Songo. 

"Ini para kiai sangat hormat pada kita, sangat sayang pada kita, mereka masih membaca aurad kita punya orang tua, ratibul Haddad, ratibul Athas, wirdul Latif, ini semua harus kita mengucapkan terima kasih kepada mereka. Mereka masih mau membaca dan mau melihat," katanya.  

Habib Bahar bin Smith dilaporkan terkena tembakan dari orang tak dikenal pada Jumat (12/5/2023) malam WIB. 

Polisi menindaklanjuti laporan dari Habib Bahar bin Smith soal penembakan. Laporan itu diterima pada Jumat (12/5/2023) di Polsek Kemang, Bogor, Jawa Barat, dan saat ini polisi masih melakukan pendalaman dengan meminta keterangan dari sejumlah orang.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat (Jabar) Kombes Pol Ibrahim Tompo, sejauh ini ada delapan orang yang dimintai keterangan terkait laporan penembakan itu, termasuk Habib Bahar sebagai pelapor. 

“Masih bersifat interogasi pada delapan orang. (Yang diperiksa) Habib Bahar dan orang yang diperkirakan bisa memperjelas kejadiannya,” kata Ibrahim, saat dikonfirmasi, Senin (15/5/2023).

Ibrahim mengatakan, permintaan keterangan baru sebatas pendalaman atas laporan yang disampaikan Habib Bahar. “Belum ada (kebaruan). Saksi tersebut masih sebatas untuk mendalami tentang kejadian,” katanya.