Potter Bela Felix Saat Sang Debutan Chelsea Dikartu Merah

Joa Felix dikartu merah pada menit ke-58 dalam laga Chelsea vs Fulham.

AP/Alastair Grant
Pemain Chelsea Joao Felix meninggalkan lapangan setelah menerima kartu merah saat pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Fulham dan Chelsea di stadion Craven Cottage di London,Jumat (13/1/2023) dini hari WIB.
Rep: Frederikus Bata Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea FC semakin tenggelam. Klub berjuluk the Blues itu belum keluar dari periode negatif. Teranyar, skuat polesan Graham Potter takluk 1-2 dari tuan rumah Fulham di Craven Cottage, London, Jumat (13/1/2023) dini hari WIB.

Baca Juga

Ini menjadi laga debut Joao Felix dalam balutan kostum London Biru. Sayang, sosok yang dipinjam dari Atletico Madrid itu mendapat kartu merah langsung pada menit ke-58.

Ia melakukan tekel berbahaya pada penggawa tuan rumah, Kenny Tete. Sejatinya, ia banyak terlibat dalam serangan Chelsea sebelum insiden itu. Namun, segalanya berubah ketika ia diusir.

Potter diminta tanggapan mengenai hal ini. Sang arsitek melihat Felix tidak memiliki unsur kesengajaan untuk mencederai lawan. Itu murni karena ingin merebut bola.

"Tidak ada niat jahat di dalamnya, dan saya tidak berpikir dia terlalu berlebihan, tapi saya mengerti mengapa dia dikeluarkan," ujar eks juru taktik Brighton and Hove Albion, dikutip dari espn.co,uk.

Sebelum sampai pada insiden tekel horor, Felix dinilai tampil impresif. Mantan bintang muda Benfica itu terlibat dalam sederet serangan kubu tamu. Beberapa nyaris berbuah gol.

"Dia sangat bagus, Anda bisa melihat kualitasnya dalam permainan. Jadi ini sangat mengecewakan bagi kami," ujar Potter.

Chelsea sudah tujuh kali mengalami kekalahan dalam 10 partai terakhir. Hitungannya dari berbagai ajang. Sinyal bahaya untuk karier Potter.

Ia berada di klub yang terbiasa memecat pelatih. Sang arsitek juga bersimpati pada semua pihak terkait klub tersebut. Tak ada yang menginginkan berada di situasi seperti ini.

"Saya bersimpati kepada para pendukung, pemain, dan semua orang yang berhubungan dengan klub. Ini momen yang sulit bagi kami," tutur Potter.

 

 
Berita Terpopuler