Kroasia Adopsi Euro dan Bergabung dengan Zona Schengen

Negara ini menjadi negara ke-20 yang bergabung dengan zona mata uang euro

Kroasia menjadi anggota ke-20 zona euro dan negara ke-27 yang bergabung dengan kawasan bebas paspor terbesar di dunia, yang dikenal sebagai Schengen.
Red: Esthi Maharani

REPUBLIKA.CO.ID., ISTANBUL -- Kroasia resmi mengadopsi Euro sebagai mata uangnya dan masuk ke wilayah Uni Eropa (UE) pada hari Ahad (1/1/2023) negara tersebut meninggalkan mata uang nasionalnya, Kuna.

Negara ini menjadi anggota ke-20 zona euro dan negara ke-27 yang bergabung dengan kawasan bebas paspor terbesar di dunia, yang dikenal sebagai Schengen.

"Ini adalah musim awal yang baru. Dan tidak ada tempat di Eropa di mana hal ini lebih nyata daripada di sini di Kroasia," cuit Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dari ibu kota Zagreb, tempat dia pergi untuk memberikan selamat atas masuknya negara itu.

"Hari ini negara ini bergabung dengan wilayah Schengen dan zona euro. Dua pencapaian luar biasa. Saya sangat senang berada di sini, pada hari kegembiraan dan kebanggaan Kroasia ini," tambah Von der Leyen.

Kroasia telah menerapkan aturan Schengen sedikit demi sedikit sejak 2013, saat bergabung dengan Uni Eropa (UE). Pada 8 Desember lalu, Dewan Uni Eropa memutuskan untuk mencabut kontrol perbatasan dengan Kroasia.

 

 
Berita Terpopuler