Ini Lima Politikus Muda yang Pilih Mundur dari PSI

Mereka mundur dari PSI dengan alasan urusan pribadi hingga beda paham politik.

Rifdah Syifa
Tsamara Amany Alatas.
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang kerap muncul di media sosial menyatakan mundur dari partai tersebut. Terakhir adalah Rian Ernest yang mengaku mundur demi kepentingan bersama. Berikut lima deretan politikus PSI yang mundur dalam beberapa waktu terakhir.

Tsamara Amany

Pada April 2022, politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany menyatakan mundur dari pengurus ataupun kader PSI. Ia efektif mundur per 18 April 2022.

Dalam keterangan di Youtube, Tsamara mengatakan, keputusannya mundur adalah atas dasar urusan pribadi. Ia merasa butuh perjalanan baru di luar partai politik. Tsamara mengaku akan fokus mengabdikan diri untuk Indonesia dengan cara-cara lain. Salah satunya fokus di isu perempuan.

"Ini bukan berarti saya merendahkan peran dan aktivitas PSI dalam membwa perubahan. Saya tetap percaya politik dan partai yang efektif dalam membawa perubahan. Hanya saja, saya membutuhkan eksplorasi baru di luar ranah partai politik. Setidaknya untuk saat ini," katanya.  

Baca Juga

Michael Sianipar

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di DKI Jakarta, Michael Victor Sianipar, mengundurkan diri dari Partai Solidaritas Indonesia. Ia beralasan mundur karena tidak meyakini perjuangan politiknya bisa tetap berlangsung di PSI.

“Keluar dari DPW dan PSI sekaligus, saya mengundurkan diri,” kata Michael ketika dihubungi, Senin (5/12/2022).

Surya Tjandra

Surya Tjandra telah meninggalkan PSI sejak Oktober 2022 dan secara terang-terangan menyampaikan dukungan kepada Anies Baswedan di Pilpres 2024.  Surya telah menyampaikan dukungan itu sejak Juli 2022.



Sunny Tanuwidjaja

Sunny mundur dari jabatan sebagai Sekretaris Dewan Pembinan PSI. Kabar Sunny mundur telah beredar sejak Juni 2022 lalu. Ia diisukan mundur karena berbeda jalan politik dengan mendukung Anies Baswedan.

Rian Ernest Mundur

Politikus DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Rian Ernest memutuskan untuk keluar dari partai. Menurut dia, keputusan untuk meninggalkan partai yang dipimpin Giring Ganesha Djumaryo itu merupakan langkah berat. Meski begitu, Ernest merasa, keputusan itu harus diambil demi kebaikan bersama.

"Namun kini saatnya saya mengambil keputusan yang berat tapi perlu saya lakukan melalui video ini saya menyatakan pengunduran diri saya dari Partai Solidaritas Indonesia. Meski berat, saya meyakini ini adalah keputusan yang benar," kata Ernest.

 
Berita Terpopuler