Direktur Utama LIB Siap Jalani Proses Hukum

Kompetisi akan ditunda sampai ada arahan dari pemerintah.

Republika/Hartifiany Praisra
Direktur Utama LIB Siap Jalani Proses Hukum. Organizing Committee PSSI untuk Piala Presiden, Akhmad Hadian Lukita.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Muhammad Fakhruddin

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengaku siap menjalani proses hukum yang sedang dihadapinya. Akhmad menjadi tersangka dalam Tragedi Kanjuruhan dan siap mempertanggung-jawabkan dengan kapasitasnya sebagai pelaksana kompetisi. 

Baca Juga

"Tentu kami sangat berduka dengan situasi ini, dan saya akan bertanggung jawab terhadap apa yang harus saya pertanggungjawabkan," kata Akhmad usai memenuhi panggilan TGIPF Tragedi Kanjuruhan di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Jakarta, Selasa (11/10/2022).

"Proses masih berjalan, dan mudah-mudahan bisa segera selesai dan tidak ada lagi kejadian-kejadian seperti ini. Mudah-mudahan menjadi pelajaran bagi kita semua seluruh stakeholder sepak bola," ujarnya.

Sementara itu, mengenai kelanjutan kompetisi, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno mengatakan pihaknya telah melakukan manager meeting dengan klub untuk Liga 1 dan akan komunikasi juga dengan Liga 2 untuk menyampaikan bahwa kompetisi akan ditunda sampai ada arahan dari pemerintah. 

"Liga 1 sementara kemarin kita diskusi untuk mencari saran dan masukan, yang intinya bahwa seluruh klub, 18 klub ini sepakat menunggu arahan otoritas pemerintah. Kemudian LIB diminta untuk membuat opsi-opsi, skenario-skenario seperti apa yang memungkinkan untuk bisa kelanjutan kompetisi," kata Sudjarno.

 
Berita Terpopuler