Ini Kata Pertamina Soal Kabar Harga Pertalite Naik Jadi Rp 10 Ribu

Sejauh ini harganya masih tetap Rp 7.650 per liter hingga per Jumat (19/8/2022).

ANTARA/jojon
Sejumlah pengendara sepeda motor mengantri untuk mendapatkan BBM jenis Pertalite di SPBU. (Ilustrasi)
Rep: Rr Laeny Sulistyawati Red: Agus Yulianto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertamina mengaku masih menunggu arahan pemerintah terkait harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi Pertalite. Sejauh ini harganya masih tetap Rp 7.650 per liter hingga per Jumat (19/8/2022).

"Sementara kami masih menunggu arahan dari Pemerintah. Ini karena penentuan harga merupakan kewenangan dari regulator," kata Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting saat dihubungi Republika, Jumat (19/8/2022).

Sejauh ini, dia melanjutkan, harga Pertalite tidak mengalami perubahan. Harganya masih tetap Rp 7.650 per liter.

Sebelumnya, ramai soal isu kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite naik Rp 2.350 sehingga harga per liternya menjadi Rp 10.000. Informasi tersebut menyebar di media sosial Twitter dan Instagram. 

 

 
Berita Terpopuler

Viral, Dua Pejuang Palestina Berebut jadi Syuhada di Gaza

‘Kemerdekaan untuk Semua Bangsa’, Pemberontakan di Kaledonia Baru Meluas

Eks Menlu Iran Salahkan AS Atas Kematian Presiden Ebrahim Raisi, Ini Alasannya

ICC Mau Tangkap Netanyahu, Mengapa Amerika yang Sewot?

Polisi Sebut Kenakalan Remaja Bermula dari Merokok dan Nongkrong Ditemani Alkohol

Benarkah Dominasi Manchester City Buat Liga Primer Inggris Membosankan?

Bela Israel, Presiden AS Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukanlah Genosida

Iran Mulai Selidiki Kecelakaan Heli Presiden Raisi

Miris, Menteri Olahraga Prancis Serukan Sanksi ke Pemain Muslim yang Tolak Kampanye LGBTQ

DPR Bentuk Panja, Permendikbudristek Penyebab UKT Mahal Didorong untuk Direvisi