Bawa Belanjaan Senilai Rp 2,2 M, Julia Haart Pernah Ditahan di Bandara JFK

Penulis Julia Haart pernah ditahan di bandara sepulangnya dari berbelanja di Paris.

Instagram/Julia Haart
Penulis Julia Haart pernah ditahan di bandara JFK New York setelah membawa pulang belanjaan dari Paris, Prancis senilai Rp 2,2 miliar.
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kecintaan Julia Haart pada mode pernah membuatnya bermasalah dengan hukum. Penulis tersebut mengungkap bahwa dia pernah ditahan di bandara JFK New York pada 2020 setelah membawa belanjaan barang branded senilai 153 ribu dolar atau sekitar Rp 2,2 miliar.

Julia menceritakan bahwa dia ditahan oleh Bea Cukai AS ketika kembali dari berbelanja di Prancis. Dalam laporan pengadilan, Julia mengakui ada 37 barang mewah termasuk cape kulit berwarna hitam merk Valentino seharga 11 ribu dolar AS, handbag kulit berwarna putih merk Louis Vuitton seharga 21 ribu dolar AS, dan tas Louis Vuitton lainnya senilai 26 ribu dolar AS, yang disita setelah dia kembali dari event Paris Fashion Week 2020.

Julia menceritakan hal tersebut selama persidangan melawan mantan suaminya Silvio Scaglia. Di depan hakim, pengacara Scaglia mengungkit bahwa Julia pernah mencoba mengelabui pemerintah AS yang berujung penahanan di bandara JFK.

Pengacara menuduhnya berusaha menyelundupkan barang mewah senilai beberapa ratus ribu dolar di kopernya pada saat itu. Julia pun langsung meluruskan perkara yang dituduhkan padanya.

"Saya pikir jumlahnya 150 ribu dolar, bukan beberapa ratus ribu," kata Julia.

"Terkait beberapa barang mewah itu saya telah mengirim banyak barang alih-alih membawanya. Jadi saya lupa bahwa dua pesanan itu masuk pada bagasi saya," kata Julia, seperti dilansir Aceshowbiz, Kamis (28/4/2022).

Baca Juga

Menurut Julia, ada total 37 barang yang gagal lolos pemeriksaan bea cukai. Salah satunya ialah jubah kulit hitam Valentino seharga 11 ribu dolar AS dan handbag putih Louis Vuitton seharga 21 ribu dolar AS.

"Juga tas kulit Louis Vuitton seharga 26 ribu dolar AS, kan?" tanya pengacara, yang dijawab Haart, "Kedengarannya benar".

Dokumen tersebut mengungkapkan bahwa barang itu juga termasuk gaun Valentino seharga 2.000 dolar AS, Valeni think tino pullover seharga 1.900 dolar AS, mantel Valentino seharga 5.851 dolar AS, jaket kulit hitam Valentino seharga 3.723 dolar AS, blazer Valentino seharga 6.915 dolar AS, rok Louis Vuitton seharga 3.427 dolar AS, dan gaun kulit Louis Vuitton seharga 4.727 dolar AS. Nilai total semua barang mewah yang disita adalah 153.532 dolar AS dan Julia membayar seluruh nilai barang untuk mendapatkannya kembali.

Julia dan mantan suaminya telah menjalani proses sidang lanjutan karena Julia mengklaim bahwa dia memiliki setengah dari perusahaan Elite World Group dan apartemen Tribeca senilai 65 juta dolar AS. Scaglia menolak klaim tersebut. Julia juga dituduh mengambil 850 ribu dolar AS dari dana perusahaan beberapa jam setelah dipecat pada bulan Februari.

 
Berita Terpopuler