Ms Marvel: Kisah Remaja Muslim AS yang Terobsesi Avengers Lalu Punya Kekuatan Super

Ms Marvel yang merupakan serial superhero remaja Muslim AS tayang di 8 Juni.

Marvel Studios
Iman Vellani memerankan superhero Muslim Kamala Khan di Ms. Marvel.
Rep: Umi Nur Fadhilah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Disney+ telah merilis trailer dan poster untuk proyek terbaru mereka, Ms Marvel. Serial ini menampilkan Kamala Khan, seorang remaja Muslim Amerika yang juga seorang pahlawan super.

"Bukan gadis kulit cokelat dari Jersey City yang menyelamatkan dunia, namun kita segera melihatnya menembakkan kilatan cahaya dari tangannya setelah mendapatkan kekuatan yang, seperti yang dia sebut, "kosmik"," kata Khan sebagai pahlawan super MCU terbaru dalam klip berdurasi 100 detik, dilansir CNA Lifestyle, Kamis (17/3/2022).

Serial baru ini tayang perdana di platform streaming Disney+ pada 8 Juni. Trailer serial ini memberi sekilas gambaran tentang kehidupan siswa sekolah menengah Pakistan-Amerika dari New Jersey yang bermimpi menjadi bagian dari pahlawan super Avengers, yang dia idolakan, terutama favoritnya sepanjang masa, Captain Marvel.

Baca Juga

Sosok Khan dimainkan oleh Iman Vellani. Khan digambarkan sebagai remaja putri yang berjuang dengan kehidupan sekolah menengahnya.

Khan memiliki obsesi aneh dengan Marvel. Sementara itu, dia berhadapan dengan teman-teman sekelas yang menjengkelkan yang mengolok-olok namanya hingga akhirnya dia mendapatkan kekuatan super seperti pahlawannya.

Di Ms Marvel, Vellani beradu akting dengan Aramis Knight, Saagar Shaikh, Rish Shah, Zenobia Shroff, dan Mohan Kapur. Selain itu, serial juga dimeriahkan Matt Lintz, Yasmeen Fletcher, Laith Nakli, Azhar Usman, Travina Springer, dan Nimra Bucha.

Serial Ms Marvel disutradarai oleh Adil El Arbi dan Bilall Fallah, Meera Menon, dan Sharmeen Obaid-Chinoy. Sementara itu, Kevin Feige, Louis D'Esposito, Victoria Alonso, dan Bisha K Ali menjadi produser eksekutif.

Ms Marvel pertama kali muncul di Marvel's Captain Marvel #14 pada Agustus 2013. Dia memiliki ceritanya sendiri pada tahun berikutnya. Volume pertama memenangkan Hugo Award untuk cerita grafis terbaik pada 2015.

 
Berita Terpopuler