Green Indonesia Project, Upaya Tangani Dampak Perubahan Iklim

Green Indonesia Project melibatkan beberapa pihak dan tokoh setempat

istimewa
Kolaborasi LMI dengan PT.SMI dimulai dengan penanaman 500 pohon di Desa Mendenrejo, Kec. Kradenan, Kab Blora, Jawa Tengah.
Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Manajemen Infaq bekerjasama dengan PT Sarana Multi Infrastruktur melalui program CSRnya, meluncurkan gerakan penghijauan bertajuk "Green Indonesia Project" pada selasa (11/01/2022).

Baca Juga

Kolaborasi LMI dengan PT.SMI dimulai dengan penanaman 500 pohon di  Desa Mendenrejo, Kec. Kradenan, Kab Blora, Jawa Tengah. Program ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya dalam penanganan dampak perubahan iklim yakni pemanasan global karena unit pohon sebagai produsen oksigen yang semakin menipis.

Selain itu juga hal ini diharapkan dapat menjadi support system konservasi air sehingga debit air tanah semakin melimpah, utamanya wilayah yang menjadi lokasi penanaman ini.

Pelaksanaan Green Indonesia Project melibatkan beberapa pihak dan tokoh setempat, di antaranya Perwakilan Kecamatan Kradenan, Administratur KPH Randublatung, Kepala Desa Mendenrejo, Kepala BPBD Blora, Kepala BPD Desa Mendenrejo, Genre Blora, dan Puteri Hutan indonesia. Bibit pohon yang akan ditanam di lokasi penghijauan ini adalah trembesi, mangga, matoa dan jambu merah.

Pemilihan varietas bibit pohon serta lokasi penanaman telah melalui koordinasi dengan DLH Blora dan Kades Mendenrejo dengan melibatkan masyarakat sekitar dalam pemeliharaan bibit bibit yang ditanam, sehingga diharapkan program ini dapat berlanjut hingga tujuan tercapai. 

 

 

Wakil Administratur Perhutani KPH Randublatung, Kab Blora, Kusmanto, memberikan apresiasi. "Terimakasih kepada Laznas LMI atas pelaksanaan program penghijauan ini. Perhutani sangat mendukung karena ini adalah salah satu upaya penyelamatan mata air yang ada di dukuh Kuwung," kata dia.

"Penanaman bibit pohon di Blora ini adalah tahap pertama. Berikutnya kami akan melakukan penghijauan di Gunung Kidul" ujar Cony, Kepala Perwakilan LMI Jateng - DIY, dalam keterangan persnya. 

 

Ia menambahkan jika "Green Indonesia Project" akan bergulir sepanjang tahun 2022 dengan melakukan penanaman hingga 40 ribu pohon di beberapa provinsi di Indonesia. Sehingga dengan ini diharapkan bisa menjadi kontribusi nyata untuk mengatasi dampak perubahan iklim. 

 
Berita Terpopuler