Sahabat Nabi SAW yang Dihargai 100 ribu Dinar oleh Romawi

Abdullah bin Sa'ad adalah saudara sepersusuan Utsman bin Affan.

MgIt03
Ilustrasi Sahabat Nabi
Rep: Umar Mukhtar Red: Agung Sasongko

IHRAM.CO.ID,  JAKARTA -- Abdullah bin Sa'ad adalah saudara sepersusuan Utsman bin Affan. Dia adalah penunggang kuda Quraisy yang sangat populer kala itu. Semasa hidupnya selama membela Islam, lehernya pernah dihargai 100 ribu dinar oleh Raja Romawi.

Baca Juga

Dijelaskan dalam 'Tokoh-tokoh Besar Islam Sepanjang Sejarah' karya Syaikh Muhammad Sa'id Mursi, bahwa seorang juru bicara Raja Romawi Georgerius mengumumkan kepada orang-orang bahwa siapa yang berhasil membunuh Abdullah bin Sa'ad akan diganjar imbalan sebesar 100 ribu dinar, dan juga akan dinikahkan dengan putri raja.

Namun, Abdullah bin Sa'ad membalas tantangan Raja Romawi, dengan menyampaikan bahwa siapa yang berhasil membunuh dan memenggal kepala Georgerius maka akan diberi imbalan sebesar dua kali lipatnya yaitu 200 ribu dinar.

Selain itu, jika ada orang yang berhasil juga akan dikawinkan dengan putrinya dan akan diangkat menjadi pegawai di wilayah kekuasaannya. Setelah itu, seorang tentara Muslim berhasil membunuh Georgerius.

Di masa kekhalifahan Utsman bin Affan, Abdullah bin Sa'ad meminta kepada Utsman untuk melakukan pembebasan di wilayah Afrika. Lalu Utsman membekalinya dengan pasukan dalam jumlah yang besar. Saat itu Pasukan Romawi berusaha menyerang Afrika utara melalui jalur laut dengan 500 kapal perang.

 

 

Sedangkan Abdullah bin Sa'ad menumpas mereka dengan 200 kapal perang, hingga akhirnya, pasukan Abdullah bin Sa'ad berhasil mengalahkan pasukan angkatan laut Georgerius. Perang ini disebut Ash-Shawari, lantaran ratusan kapal perang angkatan laut kaum Muslim dan Romawi berkumpul. Abdullah bin Sa'ad berhasil membebaskan Afrika, Siprus, dan melawan angkatan laut Romawi.

Sahabat Abdullah bin Sa'ad tinggal di Asqalan, dekat Gaza, setelah Ali bin Abi Thalib diangkat sebagai khalifah. Dia menolak membai'at Ali dan Muawiyah serta menolak membantu salah satu pihak di antara kedua pihak untuk memerangi pihak lain 

Abdullah bin Sa'ad wafat saat sedang menunaikan sholat di Asqalan pada tahun 36 Hijriah. Jasadnya di makamkan di pemakaman orang-orang Quraisy di daerah itu.

 
Berita Terpopuler