Rahang Kiri Sakit? Waspadai Serangan Jantung Ringan

Serangan jantung tidak selalu datang dengan gejala berat.

www.freepik.com.
Gejala serangan jantung tidak selalu datang dengan bentuk nyeri dada. Rasa nyeri pada leher atau bagian bawah rahang kiri merupakan gejala serangan jantung.
Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada cukup banyak kasus, serangan jantung dapat berujung pada kematian. Namun, terkadang serangan jantung bisa hadir dalam tingkat keparahan yang lebih ringan dengan gejala yang kerap terabaikan, seperti nyeri rahang.

Serangan jantung bisa terjadi ketika jantung tak mendapatkan pasokan oksigen yang cukup dari darah. Penyakit jantung koroner merupakan masalah kesehatan yang paling umum menyebabkan serangan jantung.

Baca Juga

Menurut American Heart Association, serangan jantung sering kali disertai dengan gejala nyeri dada. Akan tetapi, tak semua serangan jantung muncul dalam kondisi berat.

Terkadang serangan jantung bisa terjadi dengan tingkat keparahan yang lebih kecil, yang dikenal sebagai infark miokard tanpa peningkatan segmen ST (NSTEMI). Dalam bahasa awam, kondisi ini lebih sering disebut dengan nama serangan jantung ringan.

Pada NSTEMI, jantung tidak mengalami banyak kerusakan dan dapat memompa dengan normal. Harvard Medical School mengatakan serangan jantung ini biasanya baru terdiagnosis ketika pasien menjalani pemeriksaan jantung dan dokter menemukan adanya bukti kerusakan pada jantung.

Penting untuk mengenali gejala serangan jantung ringan agar dapat mencegah terjadinya kerusakan jantung dalam jangka panjang. Berikut ini adalah lima gejala serangan jantung ringan, seperti dilansir Times Now News, Jumat.

Nyeri leher atau rahang
Rasa nyeri pada leher atau bagian bawah rahang kiri merupakan gejala serangan jantung. Gejala ini lebih banyak dialami oleh perempuan.

Nyeri yang sama juga dapat dirasakan di area leher. Nyeri ini akan muncul tiba-tiba, mengganggu di malam hari, dan bisa memburuk bila melakukan olahraga.

Syarat Wajib Dipenuhi Pasien Penyakit Jantung Sebelum Vaksinasi - (Republika)

Pening dan lelah
Jantung yang mengalami kerusakan akan mengalami kesulitan untuk mengedarkan darah ke organ-organ vital, misalnya otak. Bila hal ini terjadi, gejala seperti pening atau kelelahan bisa muncul.

Kelelahan yang terjadi tanpa sebab sebaiknya perlu diperiksaan ke dokter.

Napas pendek
Peningkatan frekuensi napas pendek yang tak disertai dengan nyeri dada merupakan kondisi yang tidak normal. Bisa jadi, masalah ini mengindikasikan terjadinya edema paru.

Edema paru merupakan masalah kesehatan di mana cairan memenuhi paru-paru setelah jaringan jantung mengalami kerusakan akibat serangan jantung.

Mual
Pada kasus serangan jantung, orang juga bisa merasakan mual. Gejala mual lebih banyak ditemui pada lansia, perempuan, atau penyandang diabetes.

Rasa tidak nyaman ringan di dada
Harvard Medical School mengatakan, hanya setengah kasus serangan jantung yang disertai dengan nyeri dada hebat. Sebagian besar pasien lain biasanya hanya merasakan perasaan tidak nyaman, sesak, seperti tertekan atau tertindih di sekitar dada.

 
Berita Terpopuler