Jalan Tol dengan panjang 62,01 kilometer tersebut ditargetkan rampung awal 2022.
Rombongan kendaraan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan melintasi proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Kamis (30/9). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 62,01 kilometer tersebut ditargetkan rampung pada awal tahun 2022 mendatang guna menunjang akses masyarakat dari Bandung menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Pekerja mengoperasikan alat berat pada proyek pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Kamis (30/9). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 62,01 kilometer tersebut ditargetkan rampung pada awal tahun 2022 mendatang guna menunjang akses masyarakat dari Bandung menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Rombongan kendaraan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan melintasi proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Kamis (30/9). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 62,01 kilometer tersebut ditargetkan rampung pada awal tahun 2022 mendatang guna menunjang akses masyarakat dari Bandung menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Pekerja mengoperasikan alat berat pada proyek pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Kamis (30/9). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 62,01 kilometer tersebut ditargetkan rampung pada awal tahun 2022 mendatang guna menunjang akses masyarakat dari Bandung menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Rombongan kendaraan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan melintasi proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Kamis (30/9). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 62,01 kilometer tersebut ditargetkan rampung pada awal tahun 2022 mendatang guna menunjang akses masyarakat dari Bandung menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati. Foto: Republika/Abdan Syakura
Pekerja mengoperasikan alat berat pada proyek pembangunan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Kamis (30/9). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 62,01 kilometer tersebut ditargetkan rampung pada awal tahun 2022 mendatang guna menunjang akses masyarakat dari Bandung menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati. Foto: Republika/Abdan Syakura