Empat NFT Freddie Mercury akan Dilelang di SuperRare
Lelang NFT Freddie Mercury dimulai pada 20 September selama 75 jam saja.
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Empat karya seni non-fungible token (NFT) yang terinspirasi dari mendiang vokalis Queen Freddie Mercury akan dilelang untuk amal. Lelang juga dilakukan sebagai peringatan ulang tahun sang rocker yang ke-75 tahun.
Tiga dari NFT menunjukkan Freddie sedang menyanyi. NFT satunya lagi berupa lukisan bagai di alam mimpi yang memperlihatkan sebuah grand piano putih dengan bangku berhias mahkota berada di tengah kolam ikan mas.
"Karya seniman Blake Kathryn, Chad Knight, Mat Maitland, dan MBSJQ akan dijual dalam pelelangan berjangka waktu di pasar seni digital SuperRare selama 75 jam mulai 20 September," kata penyelenggara seperti dilansir Reuters, Jumat (17/9).
Hasil dari penjualan akan disumbangkan ke The Mercury Phoenix Trust, sebuah badan amal AIDS yang didirikan oleh penggawa band Queen, Brian May, Roger Taylor dan manajer band Jim Beach untuk mengenang sang vokalis.
Pasar untuk NFT-aset kripto yang merupakan catatan kepemilikan barang digital berbasis blockchain seperti gambar atau video-memang tengah naik daun. Karenanya, NFT juga disebut sebagai angin segar bagi para seniman.
"Freddie Mercury meninggalkan quote kreatif yang sangat sederhana kepada dunia, sebelum kematiannya. "You can do whatever you want with my work, just never make me boring"," kata SuperRare dan Mercury Phoenix Trust dalam pernyataan bersama.
Mercury, yang juga sempat mempelajari seni grafis dan desain, genap berusia 75 tahun pada 5 September. Dia meninggal karena pneumonia terkait AIDS pada tahun 1991.